Mohon tunggu...
Alfi Dwi Putri
Alfi Dwi Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia

Program Studi Manajemen Pemasaran Pariwisata

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

KKN UPI 2023: Potensi Desa Wantilan sebagai Rintisan Wisata Edukasi Agro-Industri

10 Maret 2023   23:15 Diperbarui: 10 Maret 2023   23:32 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Dok. Pribadi) Keindahan hamparan lahan pertanian saat mahasiswa UPI melakukan Kuliah Kerja Nyata di Desa Wantilan

Desa wisata memainkan peran penting dalam mengembangkan pariwisata di Indonesia. Selain sebagai destinasi alternatif bagi wisatawan, desa wisata juga dapat menjadi sumber penghasilan baru bagi penduduk setempat melalui penjualan produk lokal dan jasa wisata. Pembangunan pariwisata di suatu desa tentunya akan bersinergi dengan berbagai sektor dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Melimpahnya dampak positif yang akan didapatkan dari sebuah desa wisata menimbulkan adanya inovasi dari Perangkat Desa Wantilan untuk membangun sektor pariwisata. 

"Ide membangun pariwisata di desa ini merupakan gagasan dan ambisi kami untuk lebih memajukan Desa Wantilan." ujar Komarudin, S.Pd., M.I.P. selaku Kepala Desa, Senin (13/2).

Sekretaris Desa, Lily Suherli, juga mengungkapkan, "Desa ini tidak memiliki atraksi wisata alam seperti destinasi wisata lainnya, sebagian wilayah juga sudah menjadi kawasan industri. Namun, kami ingin memanfaatkan potensi yang ada dengan menggagaskan wisata edukasi."

(Dok. Pribadi) Pertemuan pertama dengan Kepala Desa untuk membahas program Kuliah Kerja Nyata, Senin (13/2)
(Dok. Pribadi) Pertemuan pertama dengan Kepala Desa untuk membahas program Kuliah Kerja Nyata, Senin (13/2)

Gagasan untuk membangun wisata edukasi di Desa Wantilan menjadi hal yang menarik bagi mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia yang sedang menjalani program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di desa ini. Dengan arahan dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) UPI dan Dr. Sri Subekti, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Lapangan, kelompok tujuh menjalani KKN dengan membagi tiga fokus kegiatan dan pariwisata menjadi salah satunya. 

Didampingi oleh Sekretaris Desa, mahasiswa KKN UPI melakukan pengamatan secara langsung terhadap potensi wisata di Desa Wantilan. Pertanian, perkebunan, peternakan, TPS3R, UMKM, sosial budaya, dan industri, merupakan potensi wisata yang telah dipetakan oleh Sekretaris Desa. 

Wisata edukasi merupakan gagasan cemerlang karena potensi yang ada akan sangat mendukung jalannya kegiatan wisata. Potensi wisata edukasi yang dapat dijalankan di desa ini cukup banyak, seperti proses penanaman dan pemetikan produk pertanian dan perkebunan, pengambilan dan pengolahan hasil ternak, pengelolaan sampah dan budidaya maggot di TPS3R, pengolahan produk UMKM, pengenalan pada sosial budaya setempat, serta pengolahan produk industri. 

Desa Wantilan tergolong ke dalam Desa Wisata Rintisan berdasarkan tingkat kemajuan pengembangan desa wisata menurut Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Desa Wisata Rintisan mencakup klasifikasi desa wisata yang sedang dalam tahap pengembangan awal dan membutuhkan perhatian serta dukungan yang lebih intensif dari pemerintah dan berbagai pihak terkait lainnya. 

Pembangunan homestay serta pengembangan produk makanan dan minuman olahan lokal menjadi hal penting yang perlu dilakukan di desa ini untuk mendukung kegiatan wisata. Desa Wantilan akan menjadi one stop solution jika memulai pembangunan dan pengembangan potensi sehingga dapat menawarkan pengalaman yang lengkap kepada wisatawan. 

Kegiatan menggali potensi wisata Desa Wantilan yang dilakukan oleh mahasiswa UPI dilanjutkan dengan mengidentifikasi permasalahan yang diperkirakan akan hadir, diikuti dengan penawaran solusi. Mahasiswa KKN UPI juga turut menyalurkan ide konsep pemetaan daerah wisata. Semua hal tersebut disusun dalam sebuah proposal yang berjudul "Rintisan Wisata Edukasi Agro-Industri Desa Wantilan" setelah melakukan observasi, diskusi, dan konsultasi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun