Mohon tunggu...
Alfian Syaifudin Fadli
Alfian Syaifudin Fadli Mohon Tunggu... Mahasiswa - Desainer, Mahasiswa

Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga 21107030011

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Siapa Sebenarnya Ramzan Kadyrov? Presiden Chechnya yang Berani Membantu Rusia

1 Maret 2022   17:54 Diperbarui: 1 Maret 2022   18:01 1816
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Relawan chechnya berkumpul di Grozny/tangkapan layar Rusia today

Negara berpenduduk 1,5 juta jiwa ini 95% dari seluruh warganya memeluk agama Islam, dan sisanya menganut Kristen Ortodoks. Maka tidak heran jika kita bisa dengan mudah menemukan bangunan bernuansa Islam seperti masjid dan kegiatan kegiatan bernuansa islamic lainnya, bahkan masjid terbesar di Eropa sekaligus termasuk masjid terbesar di dunia terdapat di Chechnya. 

Pada 23 Agustus 2018 lalu otoritas Rusia meresmikan masjid yang diklaim sebagai masjid terbesar dan terindah di Eropa. Masjid yang mampu menampung 70.000 jemaah ini diberi nama Prophet Muhammad Mosque yang sekarang lebih dikenal sebagai Masjid Akhmad kadyrov.

Karena dihuni mayoritas muslim yang memegang teguh hukum dan tradisi Islam, maka di Chechnya kita tidak akan menemukan minuman beralkohol dan rokok baik restoran maupun hotel mewah sekalipun. Saat ini Chechnya dipimpin oleh Ramzan Kadyrov. Pria 45 tahun ini ditunjuk sebagai presiden chechnya pada 15 Februari 2007 saat masih berusia 31 tahun dan dikenal sebagai seorang muslim yang taat. 

Selain seorang Hafiz Quran, Kadyrov diketahui memiliki kebiasaan unik, yaitu selalu memilih berada di shof ketiga saat ibadah sholat Jumat sebagai bentuk hormatnya kepada para Habib dan ulama yang mengisi shof pertama dan kedua.

Ramzan Kadyrov, Presiden Republik Chechnya (foto: Pavel Korolyov)
Ramzan Kadyrov, Presiden Republik Chechnya (foto: Pavel Korolyov)

Ramzan Akhmad Kadyrov


Dengan nama asli Ramzan Akhmadovich Kadyrov, Presiden Chechnya ini lahir pada 5 Oktober 1976 di Tsentaroi, Rusia. Ia lahir dari pasangan suami istri Akhmad Kadyrov dan Ayman Kadyrova.

Ramzan Kadyrov merupakan seorang alumnus dengan gelar Sarjana Hukum dari The Makhachkala Institute of Business and Law pada tahun 2004. Dan melanjutkan studi di Dagestan State Technical University di bidang ekonomi dan lulus pada tahun 2006. Ramzan juga seorang doktor dari Dagestan State University di tahun 2015.

Ramzan Kadyrov, dulunya merupakan bagian dari kelompok pemberontak Chechnya. Pada saat Kadyrov menjabat sebagai presiden Chechnya, Kadyrov mendapat dukungan dari Presiden Rusia, Vladimir Putin, bahkan ia dianugerahi medali sebagai Pahlawan Rusia, sebuah gelar kehormatan paling agung di Rusia.

Sebelum menjadi presiden Republik Chechnya Kadyrov diangkat sebagai wakil perdana menteri pertama republik chechnya pada tahun 2004. Sebagai presiden yang taat dengan ajaran Islam, kadyrov meminta seluruh tentaranya untuk tidak pernah meninggalkan salat. 

Hal tersebut terbukti dari viralnya video tentara Chechnya yang sedang shalat sebelum melakukan invansi ke Ukraina di media sosial. kadyrov juga merupakan sosok yang tegas dan menentang segala bentuk paham radikalisme. Bahkan separatis ISIS pernah menghargai kepala kadyrov sebesar lima juta Dollar Amerika Serikat atau 71 milyar rupiah karena menentang mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun