Mohon tunggu...
Meirri Alfianto
Meirri Alfianto Mohon Tunggu... Insinyur - Seorang Ayah yang memaknai hidup adalah kesempatan untuk berbagi

Ajining diri dumunung aneng lathi (kualitas diri seseorang tercermin melalui ucapannya). Saya orang teknik yang cinta dengan dunia literasi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Tak Ingin Punya Anak Setelah Menikah, Salahkah?

18 Agustus 2021   18:45 Diperbarui: 20 Agustus 2021   02:42 1508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pasangan suami-istri Paul Andre Partohap dan Gita Savitri. Gambar: instagram @gitasav via haibunda.com

Saya pikir pasangan yang memilih untuk childfree juga sudah mempertimbangkan keputusan tersebut dan siap menanggung segala risikonya.

Kedua, childfree juga adalah bagian dari fase kehidupan.

Normalnya orang beranggapan bahwa fase kehidupan itu adalah lahir, tumbuh dewasa, menikah, punya anak, lalu menjadi tua. Tetapi suka tidak suka, menghilangkan fase punya anak tidak kemudian menghapus siklus kehidupan seseorang.

Jadi salahkah pilihan untuk tidak memiliki anak? Tidak. Yang salah adalah orang yang memandang keputusan orang lain untuk childfree sebagai keputusan yang salah. 

Memiliki anak maupun tidak adalah sama-sama sebuah keputusan. Keputusan yang mempunyai sisi baik dan sisi buruk. Keputusan tersebut bukanlah sesuatu yang layak menjadi perdebatan apalagi saling caci lalu menyerang pribadi.

Fenomena childfree mungkin memang masih asing dalam budaya kita. Tetapi memiliki anak atau tidak juga merupakan sebuah pilihan. Saya sendiri bukan pada posisi mendukung childfree. Tetapi saya menghormati pilihan orang lain untuk childfree.

Bacaan: Satu, Dua

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun