Mohon tunggu...
Meirri Alfianto
Meirri Alfianto Mohon Tunggu... Insinyur - Seorang Ayah yang memaknai hidup adalah kesempatan untuk berbagi

Ajining diri dumunung aneng lathi (kualitas diri seseorang tercermin melalui ucapannya). Saya orang teknik yang cinta dengan dunia literasi

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Ingin Pindah Warga Negara Gara-gara Nonton Drama Korea

10 Oktober 2020   16:33 Diperbarui: 14 Oktober 2020   13:36 1894
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mumpung akhir pekan, saya mencoba nulis yang ringan-ringan saja supaya tidak tegang. Saya yakin dari para pembaca disini banyak yang merupakan pecinta Drakor alias drama Korea. 

Drama Korea pada masa kini telah mengalahkan kepopuleran drama-drama Tiongkok, Taiwan, telenovela, dan film-film India pada masa lalu. Dari Taiwan ada Meteor Garden, At The Dolphin Bay, Love Storm.

Dari Tiongkok ada Siluman Ular Putih, The Return of The Condor Heroes, Pendekar Harum, Pedang Pembunuh Naga. Dari Telenovela ada Marimar, Carita de Angel, Rosalinda, Esmeralda, Cinta Paulina. 

Serial-serial tersebut pernah merajai televisi nasional dalam kurun waktu tahun 90' hingga 2000-an. Ditambah lagi film-film India yang secara masif tayang setiap pagi. Tetapi kepopuleran serial-serial tersebut perlahan mulai sirna. Tempatnya berhasil diambil alih drama Korea.

Beberapa drama Korea yang pernah tayang di televisi nasional dan menenggelamkan drama-drama Taiwan antara lain Autumn on My Heart yang dibintangi Song Hye Kyo dan Song Seung Hoon. Lalu Boys Over Flowers yang dibintangi oleh Lee Min-Ho dan Ko Hye Sun. 

Dan yang tak kalah populer yakni Jewel On The Palace (Dae Jang Geum) yang dibintangi aktris kenamaan Korea, Lee Young Ae. Drama-drama ini berhasil menyuguhkan cerita yang menarik hingga merebut hati penikmat film Indonesia mulai dari usia remaja, muda-mudi, emak-emak, dan terakhir bapak-bapak.

Istri saya juga 'korban' gempuran drama Korea di Indonesia. Dulu sebenarnya ia pun adalah penggemar serial-serial silat Tiongkok dan film Taiwan Meteor Garden. 

Namun semenjak Autumn in My Heart tayang di Indonesia, hatinya teralihkan. Ia begitu terpesona dengan aktor dalam drama tersebut, Song Seung Hoon dan Won Bin.

Untung kalau saya tanya cakepan mana antara Song Seung Hoon dengan saya, ia akan dengan sigap menjawab gantengan saya, hahaha... Entah itu jawaban jujur atau terpaksa. 

Ia memang menjadi penggemar drama Korea sejak dari bangku kuliah. Maka drama-drama jadul itu sudah sangat khatam baginya. 

Sampai terkadang ketika jengkel terhadap situasi politik dan carut-marutnya kondisi di tanah air, dengan bercanda ia bilang lebih baik pindah ke Korea saja. Nampaknya ia sudah 'termakan' dengan film Korea.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun