Mohon tunggu...
Alfan
Alfan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Universitas Airlangga

Memiliki ketertarikan dalam bidang industri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Romantisme antara Gen Z dengan Media Sosial

5 Juni 2022   21:32 Diperbarui: 5 Juni 2022   21:38 514
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pada zaman sekarang ini kehidupan kita tidak terlepas dengan perkembangan teknologi dan telekomunikasi. Teknologi sendiri menurut KBBI memiliki pengertian metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis, ilmu pengetahuan terapan atau keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Dengan definisi ini dapat digaris bawahi yaitu pada kalimat “bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.” Maka dengan itu sudah jelas bahwa tujuan dari kemajuan teknologi yaitu untuk memudahkan manusia dalam kehidupan.

Dalam kurun waktu 100 tahun terakhir, generasi dalam kehidupan manusia setidaknya dibagi menjadi 6 kelompok berdasarkan teori yang dikemukakan oleh Graeme Codrington & Sue Grant-Marshall, salah satunya yaitu generasi Z. Generasi Z sendiri merupakan manusia yang memiliki tahun kelahiran antara tahun 1995 hingga tahun 2010. Gen Z adalah nama keren untuk generasi ini. Selain gen Z sebutan lain yang dimiliki adalah i-generation atau dalam Bahasa Indonesia diartikan dengan generasi internet. 

Generasi ini merupakan generasi yang bisa dibilang generasi yang sudah mengenal dengan kemajuan teknologi. Kehidupan yang dialami oleh Gen Z pastinya tidak jauh-jauh dari teknologi. Apalagi dengan adanya kemajuan teknologi saat ini, yaitu khususnya dalam bersosial media. Adanya bentuk beragam sosial media saat ini menandakan bahwa kemajuan memang nyata berada di depan mata.  

Bila ada kita melihat sekitar kita, banyak remaja atau pemuda khususnya para gen Z sangat suka dengan yang namanya sosial media. Bahkan beberapa orang akan memahami jika kita menyebut kata gen Z pasti identik dengan yang namanya sosial media. 

Dalam gawai satu orang saja bisa banyak jenis sosial media yang dimiliki. Dan bahkan yang lebih mencengangkan yaitu dalam satu jenis sosial media seorang gen Z bisa memiliki beberapa akun. Dan itu menjadi trend untuk saat ini. Dalam platform instagram contohnya, banyak gen Z lebih memilih memiliki dua atau lebih akun untuk menunjukkan dirinya. 

Akun utama dari gen Z sendiri biasanya digunakan untuk mengekspos dirinya kepada khalayak umum. Biasanya dalam akun ini digunakan untuk unggah postingan yang menunjukkan sifat-sifat baik dalam dirinya. Second akun digunakan ekspos diri kepada orang-orang terdekat saja seperti keluarga, teman dan juga sahabat. 

Dalam akun inilah kebanyakan gen Z akan mengunggah postingan dirinya dengan menunjukkan sifat terbuka mereka. Belum lagi yang namanya WhatsApp (WA), jika kita menanyakan nama aplikasi ini kepada gen Z maka dapat dipastikan hampir 100% akan menjawab tahu. WA sendiri saat ini menjadi primadona bagi gen Z karena penggunaanya yang cenderung mudah digunakan. Selain Instagram dan WA, masih ada banyak lagi media sosial yang identik dengan gen Z, seperti contohnya Tiktok, Youtube, Twitter, dan lain-lain.

Berdasarkan itu semua dapat diambil kesimpulan bahwa jalin hubungan antara keduanya sangat romantis, dimana gen Z tidak bisa jauh-jauh dengan yang namanya media sosial. Bahkan bisa dinilai bahwa manusia bisa membuat dan membagi dunianya sendiri dalam dunia virtual. Namun perlu kita ketahui bahwa tetap ada orang yang tidak seperti itu, namun bisa dihitung dengan hitungan jari. Seperti contohnya penggunaan instagram dalam memasarkan produk mereka. 

Sosial media yang juga bisa membantu gen Z untuk kehidupan kedepan adalah salah satunya platform LinkedIn. Dimana para Gen Z bisa memaksimalkan platform ini untuk menyiapkan masa depan mereka. Dengan itu dapat kita simpulkan bahwa gen Z memang tidak bisa terlepas dari adanya kemajuan teknologi dan juga dengan media sosial.

Namun dengan adanya itu, untuk mengimbangi penggunaan sosial media untuk hiburan, perlu diimbangi dengan penggunaan media sosial  sebagai media pembelajaran dan bisa bermanfaat untuk gen Z sendiri. Kembali lagi dengan definisi dari teknologi di paragraf pertama diatas.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun