Aksi yang biasa dilakukan seperti membersihkan sampah di pantai dan memberikan sosialisasi untuk tidak membuang sampah jenis apapun ke laut.
Sebagai warganet, kita bisa ikut berpartisipasi dengan ikut berkampanye untuk menjaga laut yang kita miliki melalui media sosial.
Seperti ajakan untuk mengurangi penggunaan plastik. Di musim libur lebaran, penggunaan barang -- barang plastik akan semakin meningkatkan karena lebih praktis untuk dibawa.
Terlebih lagi yang berwisata di kawasan pantai Indonesia. Tumpukan sampah yang berserakan mengurangi keindahan pantai tersebut. Bukan hanya itu, sampah yang berada di pesisir pantai akan ikut terbawa ombak yang menyebabkan polusi di lautan.
Atau ajakan untuk menghentikan penangkapan ikan secara semena -- mena. Penangkapan ikan yang tidak sesuai prosedur dikhawatirkan akan merusak ekosistem di laut. Bahkan mengancam populasi ikan yang secara hukum dilindungi oleh undang --undang.
Polusi yang menyebabkan laut tercemar dan mengonsumsi ikan yang dilindungi telah menyebabkan populasi ikan yang tergolong langka semakin berkurang drastis.
Dengan turut serta memperingati Hari Laut Sedunia, kita ikut berpartisipasi dalam menjaga dan melindungi laut Indonesia yang sangat luas.
Keberlangsungan hidup manusia tergantung kepada kondisi laut di dunia. Jika kita menginginkan bumi yang sehat, mari mulai meningkatkan kepedulian terhadap laut yang ada di Indonesia.
Bengkulu, 8 Juni 2019
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
