Keempat desa wisata di Sumba Timur ini dikelola oleh warga lokal melalui BumDes, Pokdarwis maupun Pengelola Kampung Adat.
"Keswadayaan warga yang terus kami tingkatkan. Pemerintah akan tetap mendampingi warga meskipun program Konsorsium PUSAKA SIAP SIAGA telah berakhir. Bagi kami, pariwisata harus dikembalikan kepada masyarakat," kata Bagus Punia.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!