Melalui kegiatan ini, MUI Sumatera Utara berharap dapat mendorong munculnya generasi Muslim yang unggul secara intelektual dan spiritual. Seminar ini menjadi wadah bagi para santri untuk mengenal lebih jauh peluang pendidikan tinggi Islam di luar negeri, khususnya di Maroko dan Madinah.
Panitia memberikan apresiasi kepada peserta yang hadir dengan tertib dan membawa surat mandat dari lembaga masing-masing. Seluruh peserta juga mendapatkan konsumsi serta bantuan transportasi sebagai bentuk dukungan atas semangat mereka dalam menuntut ilmu.
Tentang MUI Sumatera Utara
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Sumatera Utara merupakan wadah musyawarah para ulama, zu'ama, dan cendekiawan Muslim yang berperan aktif dalam pembinaan umat dan peningkatan mutu pendidikan Islam di wilayah Sumatera Utara. Berlokasi di Jalan Majelis Ulama No. 3, Sutomo Ujung, Medan, MUI terus berkomitmen untuk memperkuat moral, intelektual, dan spiritual generasi muda Islam Indonesia.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Sumatera Utara sukses menggelar Seminar Studi Luar Negeri bertema "Peluang dan Tantangan Belajar di Maroko dan Madinah" di Aula MUI Sumut. Acara yang diikuti ratusan peserta dari berbagai lembaga pendidikan Islam ini bertujuan membuka wawasan santri tentang studi Islam global.
Ketua Umum MUI Sumut, Dr. H. Maratua Simanjuntak, menegaskan pentingnya menuntut ilmu hingga ke negeri jauh sebagai wujud pengamalan sabda Rasulullah SAW. Sementara itu, Dubes RI untuk Maroko, H.E. Drs. H. Hasrul Azwar, MM, menyoroti peluang besar bagi santri Indonesia untuk belajar di universitas ternama seperti Al-Qarawiyyin.
Sesi kedua menghadirkan Dr. H. Amar Adly, Lc., MA, yang membahas keunggulan pendidikan di Universitas Islam Madinah, mulai dari sistem beasiswa hingga pembentukan karakter Islami.
Kegiatan ditutup dengan suasana hangat dan penuh antusiasme. Melalui seminar ini, MUI Sumut berharap lahir generasi Muslim unggul yang siap menebar manfaat, berilmu luas, dan berakhlak mulia di kancah dunia Islam.
****