Hari ini merupakan salah satu hari besar Umat Islam yaitu tahun baru 1440 Hijriyah, hampir seluruh tokoh besar di negeri ini mengucapkan selamat tahun baru 1440 Hijriyah di media sosial, begitu pula dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo namun berbeda dengan kegiatan kesehariannya, kali ini Joko Widodo melakukan kunjungan ke Korea Selatan.
Hal ini merupakan hal yang janggal  karena ditengah perhelatan besar umat Islam Presiden RI ke 7 ini malah melakukan perjalanan keluar negeri yang hanya merupakan kujungan balasan terhadap kunjungan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in pada November 2017.
 Berbeda dengan sosok Prabowo Subianto yang memilih merayakan tahun baru Islam bersama masyarakat dengan melaksanakan kegiatan Dzikir yang disambut sangat meriah oleh masyarakat Jawa Timur.
Presiden RI Joko Widodo sempat memamerkan  kunjungannya di Korea Selatan yaitu keliling di pusat perbelanjaan di kawasan Dongdaemun kota Seoul, dikutip dari akun instagramnya "Semalam, seusai bersantap malam di Blue House, kami ke pusat perbelanjaan di kawasan Dongdaemun di pusat kota Seoul. Hampir sejam lamanya kami berkeliling, menyambangi beberapa kios, melihat-lihat pakaian seperti kemeja, jas, dan blazer."(11/9/18).
Hal ini sempat membuat netizen bingung terutama para pendukung Jokowi dalam beberapa grup pendukungnya, pasalnya apa yang dilakukan kedua Capres ini dalam memasuki tahun baru Islam sangat berbanding terbalik. Joko Widodo yang selama ini mengklaim dirinya dekat dengan ummat Islam malah keluar negeri sementara Prabowo Subianto melakukan shalawatan, dzikir dan berdoa bersama rakyat untuk kemaslahatan bangsa Indonesia kedepannya.
