Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah 2013 Jelajah Negeri Sendiri 2014 | Best Teacher 2022 Best In Specific Interest Nominee 2023 | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi ANBK | Penggerak KomBel

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Alpha Female itu Partner, Bukan "Monster"

9 Maret 2023   11:22 Diperbarui: 18 Maret 2023   16:12 572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alpha Female | Image by Gerd Altmann/pixabay.com 

Berkolaborasi dengan Alpha Female sebagai partner untuk berkembang. (Sumber: Freepik.com via Kompas.com) 
Berkolaborasi dengan Alpha Female sebagai partner untuk berkembang. (Sumber: Freepik.com via Kompas.com) 

Berkolaborasi bersama sosok alpha female

Bekerja bersama atasan yang seorang alpha female mungkin bisa menantang ---istilah sempitnya terintimidasi--- tetapi juga bisa sangat memotivasi dan memperluas kemampuan kita bila mampu berkolaborasi dengan baik. 

Sosok-sosok alpha female lahir dari kemajuan mindset dari pribadi yang mau mengerahkan potensi dirinya dengan sebaik mungkin meskipun seorang perempuan yang sering di-underestimate.

Dengan sama-sama berpikir positif dan bersikap profesional, serta sama-sama menunjukkan semangat belajar dan kerja keras, maka kita akan dapat membangun hubungan kerja yang mantap bersama alpha female demi mencapai kesuksesan bersama.

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan bila berhadapan dengan sosok-sosok alpha female sebagai partner yang mumpuni meraih apa yang diharapkan bersama.

1. Bersikap profesional dengan menghargai kepemimpinan alpha female.

Mungkin kita menyaksikan dengan kontras sekali bahwa sosok alpha female dapat menjadi sangat kompetitif dan ambisius positif untuk menjadi yang terbaik. Hal seperti itu selayaknya bukan dijadikan sebagai ancaman namun dijadikan dasar untuk memotivasi diri untuk selalu bersikap profesional dan tidak membiarkan pikiran negatif terhadap mereka dapat mengganggu hubungan kerja bersama mereka.

Sosok alpha female memang memiliki kepemimpinan yang kuat dan tegas. Pada awalnya mungkin mereka akan terkesan keras atau otoriter, tetapi hal itu dilakukan hanya karena mereka ingin memastikan bahwa pekerjaan dilakukan dengan benar dan efisien. 

Mari mencoba untuk melihat kepemimpinan alpha female sebagai sesuatu yang positif dan perlu diapresiasi.

2. Bersikap hormat dan sopan berkomunikasi.

Bahwa alpha female adalah seorang atasan yang memegang kendali dalam sebuah pekerjaan yang telah diamanahkan kepada mereka. Meskipun ada hal yang mungkin menyebabkan sedikit "gesekan" namun cobalah untuk selalu bersikap sopan dan hormat dalam berinteraksi dengan mereka, terutama jika mereka benar-benar memperlihatkan sikap yang tegas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun