Mohon tunggu...
Rahmad Agus Koto
Rahmad Agus Koto Mohon Tunggu... Generalist

Aku? Aku gak mau bilang aku bukan siapa siapa. Terlalu klise. Mungkin tidak signifikan, namun melalui niat baik, doa dan usaha, aku selalu meyakini bahwa aku selalunya memberikan pengaruh yang baik bagi lingkungan sosial maupun lingkungan alam dimanapun aku berada.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Recehan 10k Bisa Bikin Indonesia Glow Up

21 September 2025   06:00 Diperbarui: 21 September 2025   06:00 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Emas Digital (freepik)

Kalau dilihat dari sisi sosial, digitalisasi emas ini juga bikin inklusi keuangan makin luas. Emak-emak di kampung yang biasanya nyimpen emas di bawah bantal sekarang bisa nitip lewat anaknya yang punya aplikasi. Pekerja informal yang susah buka rekening bank bisa langsung punya tabungan emas resmi. Bahkan mahasiswa freelance yang dapet bayaran dari project kecil bisa nyisihin receh buat beli 0,01 gram emas. Semua orang bisa ikut andil. Inilah wujud nyata inklusi, akses keuangan yang bener-bener terbuka buat siapa aja tanpa batasan.

Makanya, penting banget buat nge-frame emas digital ini bukan sekadar produk investasi, tapi gerakan kolektif. Bayangin kalau kita bisa bikin budaya nabung emas jadi habit nasional. Sama kayak dulu ada gerakan Aku Cinta Rupiah, sekarang bisa lahir semacam Aku Cinta Emas Digital. Bedanya, kali ini lebih scalable karena semua serba online. Gerakan kayak gini yang bakal bikin narasi Generasi Emas 2045 bukan sekadar jargon, tapi realitas yang kerasa di dompet rakyat.

Makanya, nggak lebay kalau kita bilang: Pegadaian mengEMASkan Indonesia. Dari receh yang sering disepelekan, lahir kekuatan finansial kolektif yang bisa jadi tameng bangsa. Dari genggaman gawai, terbuka jalan menuju 2045. Dari habits kecil sehari-hari, terbentuk pondasi buat generasi emas yang beneran siap bersaing di panggung dunia.

Ujung-ujungnya, aplikasi hanyalah tools. Yang bikin beda adalah konsistensi kita. Kalau tiap anak muda mau nyisihin Rp10 ribu aja buat emas digital, itu sama aja kayak nulis sejarah baru bareng-bareng. Nggak usah tunggu kaya dulu buat investasi. Justru dengan mulai dari receh, kita bisa buktiin kalau masa depan bangsa bisa dibangun sama hal-hal kecil. Dan pas 2045 tiba, kita bisa bilang dengan bangga: Indonesia beneran glow up, karena kita nggak cuma mimpi, tapi bareng-bareng action dari sekarang. 

(Ajuskoto)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun