Mohon tunggu...
Ajinatha
Ajinatha Mohon Tunggu... Freelancer - Professional

Nothing

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Fatamorgana

9 Juli 2019   06:17 Diperbarui: 9 Juli 2019   06:38 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Fatamorgana

Aku melihat kerumunan orang-orang yang menuju satu arah, menuju kubah suci menunaikan ibadah diwaktu fajar, semua terlihat putih suci dan aku ada diantaranya

Begitu senang hati ini berada diantara orang-orang suci, kerumunan itu memasuki ruang mesjid menunggu azan tiba, panggilan waktu saatnya berjamaah.

Seakan terjaga dari mimpi aku raba seluruh tubuhku yang terasa, aku melihat sekelilingku ruang bentangan sejadah tersebut tidaklah sepenuhnya terisi, seperti kerumunan orang-orang yang aku lihat tadi

Aku tersadar dari sebuah kerinduan tentang meramaikan mesjid, yang disetiap fajar begitu diagungkan, dan mengagungkan yang meramaikannya..

Mengejar Rahmat dan keberkahan pagi yang menjadi pintu rezeki pengabdian, ritual fajar itu tetap berjalan khidmat meskipun tidak sepenuhnya sajadah terisi.

Jalan sunyi 09072019
Ajinatha

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun