Mohon tunggu...
Aji NajiullahThaib
Aji NajiullahThaib Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja Seni

Hanya seorang kakek yang hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kebijakan Kontroversial Menteri Edhy Prabowo

13 Desember 2019   08:42 Diperbarui: 13 Desember 2019   08:45 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Beritasatu.com

Untuk menghidupi dunia usaha disektor perikanan tidak harus meng ekspor lobster kok, menurut Faisal Basri, sektor perikanan merupakan salah satu dari sedikit sektor yang surplus. Seharusnya sektor yang surplus itu bisa ditingkatkan dari sisi ekspor hasil budi daya, bukan benihnya. Sumber

Bisnis disektor perikanan selama ini dianggap sudah sangat menguntungkan dunia usaha, memang bagi pengusaha yang biasa menikmati hasil dari sebuah kebijakan yang selalu memudahkan pengusaha, kebijakan yang diterapkan Susi sebelumnya sangat merugikan mereka.

Bagi negara orientasi menghidupkan usaha dibidang perikanan tetaplah dalam koridor persaingan bisnis yang sehat, juga yang menguntungkan negara bukan cuma pengusahanya. Pejabat yang menaungi kementerian inipun harus berpikir seperti itu, bukan semata memikirkan nasib pengusahanya.

Dari segi apapun kalau dilihat secara logis, dibukanya keran ekspor beih lobster sama sekali tidak ada dampak baik yang sangat significant bagi negara. Kebijakan ini harus disability secara matang, dan DPR RI harus ikut memikirkan dampak dari kebijakan tersebut dalam jangka panjang terhadap negara.

Menteri Edhy Prabowo tidak perlu kehilangan akal dalam membuat sebuah kebijakan. Sebuah kebijakan haruslah dibuat secara komprehensif, dan bisa meyakini semua pihak, bukan malah menimbulkan kontroversil. Kalau pun harus kontroversil, namun secara argumentatif harus bisa dipertanggungjawabkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun