Mohon tunggu...
AJENG SEKAR PROBOWATI
AJENG SEKAR PROBOWATI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswi Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Persamaan Garis Lurus dan Masalah Populasi Udara

18 Juni 2022   17:11 Diperbarui: 18 Juni 2022   17:15 371
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(y-y1)=m(x-x1)

Kondisi 3 : Diketahui hubungan antar 2 garis (hanya digunakan untuk menentukan gradien)

Misal gradien garis pertama m1  dan gradien garis kedua m2.

Bila kedua garis sejajar maka m1 = m2.

Bila kedua garis tegak lurus maka m1.m2 = -1.

Salah satu grafik yang menggambarkan polusi udara adalah grafik hubungan antara Pollution Standard Index (PSI) di sumbu y dan berat polutan per meter kubik udara di sumbu x. Dari grafik tersebut dapat dianalisis polutan mana yang paling berbahaya dan mana yang dapat menaikkan angka PSI paling tinggi. Tentu analisis ini menggunakan bantuan persamaan garis lurus dari grafik. Misalnya pada sebuah pemonitoran polutan udara, ditemukan grafik sebagai berikut.


dokpri
dokpri

Dari grafik di atas, diketahui terdapat dua titik maka gunakan rumus yang sesuai kondisi tersebut yaitu kondisi 1. Dari rumus kondisi (1) diperoleh,

Titik 1 di (2,4) dan titik 2 di titik (-2,0), dengan rumus kondisi (1) maka,

dokpri
dokpri

Jadi diperoleh persamaan grafik pada polusi udara tersebut yaitu y = x + 2. Dari persamaan yang diperoleh maka diketahui juga gradiennya yaitu 1. Semakin besar gradiennya maka akan semakin berbahaya, karena semakin mampu menaikkan angka PSI. Proses pemonitoran polutan udara membutuhkan peralatan yang canggih, waktu yang relatif lama, dan data yang dikumpulkan harus banyak. Semakin canggih peralatan yang digunakan maka semakin banyak pula jenis -- jenis polutan yang dapat diukur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun