Liku-liku Menerbitkan Buku

                           
Menulis merupakan suatu kegiatan yang biasa dilakukan oleh siapapun termasuk guru sebagai insan akademik. Menulis bagi guru sering dilakukan untuk  publikasi dengan  tujuan untuk:
- orientasi pada profit, ingin mendapatkan royalti yang banyak.
- Nirlaba (CSR/Pengabdian) hidup itu harus mengabdi, berbakti.
- Branding untuk promosi penulis.
- Memenuhi regulasi akreditasi, menulis untuk memenuhi ambisi kenaikan pangkat.

Dalam industri buku,  menulis merupakan ekosistem atau sistem ekonomi.  Penerbit merupakan  perusahaan yang mencari keuntungan. Tidak mungkin menerbitkan buku jika tidak mendatangkan keuntungan.
Ekosistem penerbitan buku bisa mengategorikan  penerbit,  penulis,dan  penyalur sebagai pelaku industri sedangkan pembaca adalah penikmat industri.

Dalam dunia Literasi  negara kita  rendah dan tertinggal. Hal ini  menyebabkan terhambat pertumbuhan industri dan penerbitan. Faktor-faktor yang menyebabkan tertinggalnya dunia penerbitan kita  adalah:

a. minat baca : budaya baca, kurangnya bahan bacaan ,kualitas bacaan
b. minat tulis: budaya tulis, tidak tahu prosedur penulisan dan penerbitan, anggapan yang salah tentang penulisan dan penerbitan
c. apresiasi hak cipta: kurangnya penghargaan terhadap hak cipta menyebabkan pembajakan, duplikasi non legal, perangkat hukum.

Sebelumbuku  dicetak secara  massive, penerbit tentu mengirimkan naskahkembali  ke penulis untuk menyamakan persepsi dan koreksi ulang buku tersebut. Dalam menerbitkan buku kita tentu haruss memperhatikan beberapa hal yang berkaitan dengan penerbit. Salah satunya adalah harus memiliki predikat baik.

Ciri-ciri penerbit yang baik adalah:
a. memiliki visi dan misi yng jelas
b. memiliki bissines core lini produk tertentu
c. pengalaman penerbit
d. jaringan pemasaran
e. memiliki percetakan sendiri
f. keberanian mencetak jumlah eksemplar
g. kejujuran dalam pembayaran royalty

Setelah kita membuat suatu karya atau menulis buku tentu banyak yang diperoleh penulis diantaranya :

1. kepuasan batin kita sebagai penulis yang mempunyai karya yang dikenang sepanjang masa
2. reputasi, karya yang terpublikasi akan meningkatkan reputasi peneliti atau penulisnya
3. karir cepat,jika kita punya karya maka peningkatan status akan berkembang secara pesat
4. uang, secara finansial keuangan kita akan meningkat dari royalti, diskon pembelian langsung ataupun dari seminar / mengajar.

Suatu produk atau karya buku kita melalui sitem penilaian oleh penerbit yang meliputi:

a. editorial mempunya bobot 10%
b. peluang potensi pasar mempunyai bobot 50%
c. keilmuan mempunyai bobot 30%
d. reputasi penulis mempunyai bobot 10%

Penerbit yang baik tentunya tidak sembarangan menerbitkan buku. Naskah yang menarik penerbit adalah naskah yang memenuhi kriteria :

- tema tidak populer ditulis oleh penulis populer tentu diterbitkan dengan nilai jual reputasi penulis
- tema populer walau penulis populer diterbitkan karena yakin punya nilai jual
- tema populer ditulis oleh penulis tak populer diterbitkan karena menjual tema
yang tidak diterbitkan adalah penulis yang tidak populer dan menulis tema tidak populer.
Sebagia pelaku ekonomi penerbit tentu memperhatikan beberapa kwadran diantaranya:

1. Kwadran Kategori Naskah dasar penentuan oplah meliputi:
- market sempit dan lifecycle panjang
- market lebar dan lifecycle panjang
- market lebar dan lifecycle pendek
- market sempit dan lifecycle pendek

2. Kwadran Kategori Penulis pengaruh produktivitas dan kualitas meliputi:
- tidak idealis tetapi industrialis
- idealis dan industrialis
- idealis tetapi tidak industrialis
- tidak idealis dan tidak industrialis

3. Level materi dan lebar pasar terbagi menjadi :
-  advance yaitu jukah konsumen sedikit dan penulissnyaa juga sedikit
-  intermediate yaitu jumlah konsumen sedang dan jumlah penulis juga sedang
- beginner yaitu jumlah konsumen besar dan penulis juga besar.

Dalam pelaksanaanya penerbitan melakukan proses administrasi naskah yaitu :

- kirim naskah
- penilaian bisa diterima atau ditolak tentunya dengan pemberitahuan
- jika diterima maka masuk ke proses cetak dan penandatanganan surat perjanjian
- naskah dicetak dan penulis menerima sampel
- didistribusikan

Setiap penerbit punya gaya pengutipan yang disepakati dan dipertahankan eksistensinya dalam setiap penerbitan disebut konsistensi gaya selingkung.

Jenis penulis meliputi:
- penulis idealis: penulis yang tidak butuh uang
- penulis industrialis: penulis yang membutuhkan uang
- penulis perpaduan idealis industrialis penulis bermutu dan menguntungkan

Jadi dalam proses penerbitan  tahapan-tahapan yang harus dilalui oleh penulis.Yang harus diingat oleh kita sebagai penulis adalah bahwa menerbitkan buku itu tidaklah semudah membalikkan telapak tangan meskipun bukan juga suatu hal yang dianggap sukar.