Sebuah cara elegan untuk legitimasi posisi. Baik di hadapan rakyat dan kolonial. Jadi ia ahli strategi kebudayaan.
Salah satu warisan terbesarnya adalah seni Mamaos. Seni itu populer disebut kesenian Cianjuran. Kesenian ini telah diakui pemerintah. Diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda. (Kemendikbudristek).Â
Ada sebuah legenda populer tentang musik ini. Konon Kusumahningrat mendapat ilham gaib. Ilham itu datang saat melakukan ritual. Namun para ahli punya pandangan lain. Mereka percaya Cianjuran adalah hasil pengembangan.Â
Sebuah evolusi dari seni tutur pantun. Seni pantun Sunda usianya lebih tua. Dalam proses ini, ia menjadi patron utama. Ia memberikan banyak dukungan finansial. Ia juga yang memberi nama kesenian itu. Ia mengangkat derajatnya jadi simbol budaya.
Kecerdasan Kusumahningrat warisan dari ayahnya. Sang ayah, R.A.A. Prawiradiredja I. Beliau bupati yang pemikirannya maju. Ia pernah menulis surat untuk Raffles.Â
Surat itu ditulis pada tahun 1816. Surat itu sangat istimewa sekali. Ditulis dalam bahasa Melayu yang fasih. Juga memakai aksara Latin modern. Bukan memakai aksara tradisional Sunda. (Jurnal Manuskrip Nusantara, 2020).Â
Ini adalah sebuah bukti nyata. Bukti tradisi intelektual yang kuat. Tradisi itu ada di pendopo Cianjur. Jadi tidak aneh Kusumahningrat cerdas. Ia tumbuh menjadi sosok yang hebat. Ia menguasai berbagai macam bahasa.Â
Ia bahkan merintis penyusunan kamus. Kamus bahasa Sunda dan juga Melayu. Kemampuan ini sangatlah strategis. Ia memperkuat pengaruhnya secara signifikan.Â
Kusumahningrat adalah tokoh multidimensi. Seorang pemimpin yang sangat piawai. Ia menyeimbangkan peran sebagai seniman. Juga sebagai intelektual dan politisi ulung.
***
Referensi:
- Alnoza, M. (2025, 27 April). Bupati pujangga itu bernama Kusumahningrat. Tirto.id. https://tirto.id/bupati-pujangga-itu-bernama-kusumahningrat-haKw
- Hazmirullah. (2020). Surat Bupati Cianjur untuk Raffles (1816): Naskah Melayu pertama yang ditulis menggunakan aksara Latin?. Jurnal Manuskrip Nusantara, 11(2). https://doi.org/10.37014/jumantara.v11i2.679
- Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (n.d.). Mamaos. Warisan Budaya Takbenda Indonesia. Diakses 14 Agustus 2025, dari https://referensi.data.kemdikdasmen.go.id/budayakita/wbtb/objek/AA000498
- Universitas STEKOM. (n.d.). R.A.A. Kusumahningrat. Ensiklopedia STEKOM. Diakses 14 Agustus 2025, dari https://p2k.stekom.ac.id/ensiklopedia/R.A.A._Kusumahningrat