Mohon tunggu...
Ahmad Rizky Pratama
Ahmad Rizky Pratama Mohon Tunggu... Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta, Jurusan Teknik grafika dan penerbitan, Program Studi Penerbitan ( Jurnalistik )

Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta, Jurusan Teknik grafika dan penerbitan, Program Studi Penerbitan ( Jurnalistik ). Saat ini sedang menduduki semester 4. Saya tertarik dengan dunia Jurnalistik.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Tugu Titik Nol IKN Jadi Sorotan, Ini Faktanya!

19 April 2025   12:06 Diperbarui: 19 April 2025   12:06 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tugu Titik Nol IKN ditutup usai jadi sorotan Publik. Foto: Detik.com

Kompasiana.com, Jakarta - Media sosial tengah ramai menyoroti tulisan di papan Tugu Titik Nol Ibu Kota Nusantara (IKN). Pasalnya, dalam Tugu tersebut terdapat tulisan 'Lorem Ipsum Dolor Amet, Consectetuer Idipiscing Elit'.Dikutip dari Lipsum.com, lorem ipsum dolor sit amet adalah teks tiruan atau contoh di dunia percetakan. Kalimat ini muncul secara otomatis pada bagian kolom yang kosong saat hendak memasukkan teks ke dalam desain.

Di sisi lain, kalimat tersebut memiliki makna tersendiri. Yakni, "Demikian pula, tidak adakah orang yang mencintai atau mengejar atau ingin mengalami penderitaan, bukan semata-mata karena penderitaan itu sendiri, tetapi karena sesekali terjadi keadaan di mana susah-payah dan penderitaan dapat memberikan kepadanya kesenangan yang besar".

Penemuan tulisan tersebut sontak menjadi buah bibir di media sosial. Tidak hanya itu, Banyak masyarakat menyoroti mengenai kelalaian pihak IKN mengenai hal tersebut dan tetap memasang papan tersebut.

Plt. Deputi Bidang Sarpras Otorita IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, menjelaskan bahwa "Lorem Ipsum Dolor Amet" adalah teks sementara. Ia menegaskan bahwa teks tersebut tidak memiliki makna yang berkaitan dengan IKN.

Selain itu, bagian yang terisi kalimat tersebut nantinya akan dipakai untuk memuat penjelasan mengenai asal-usul dan sejarah pembangunan IKN. Saat ini OIKN masih mengerjakan narasi sejarah IKN tersebut.

"Signage (papan) tersebut nantinya akan memuat narasi tentang asal usul serta menceritakan sejarah berdirinya IKN. Sedang dibuat (narasinya)," kata Danis.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun