Mohon tunggu...
ARAYRI
ARAYRI Mohon Tunggu... Guru - Adzra Rania Alida Yasser Rizka

Sampaikanlah Dariku Walau Satu Ayat

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

The Counselor, Dunia Hitam Sang Pengacara

10 Februari 2014   11:29 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:59 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_294731" align="aligncenter" width="336" caption="dari wbsm.com"][/caption]

Film ini cukup membosankan, tetapi jika dilihat dari jalan ceritanya, film ini mampu memberikan banyak pelajarannya bagi orang-orang, yaitu orang yang tidak bersyukur atas kenikmatan dan kebahagiaan yang telah dimiliki. Ketika orang menjadi sukses, ingin lebih dan lebih, sebagian bersyukur, sebagian lagi serakah, bagai koruptor yang ingin merampas setiap harta yang muncul ke permukaan, dengan tidak memperhatikan asal usul, haram halalnya. Sang Counselor pun karena keserakahannya, walaupun sudah hidup sangat berkecukupan, tergiur mendapatkan harta yang lebih banyak lagi dari perdagangan obat terlarang.

The counselor (Michael Fassbender) ditampilkan cukup unik, yaitu tanpa menyebut nama yang sebenarnya. Dia hanya dipanggil dengan “Counselor”. Pria yang bekerja sebagai pengacara kasus-kasus hebat dengan klien-klien hebat ini, digambarkan di awal akan menikah dengan pujaan hatinya. Diapun membelikan cincin berlian untuk istrinya (diperankan Penelope Cruz). Istrinya, Laura, yang religious dengan suka cita yang tinggi menerima pinangan sang counselor.

[caption id="attachment_294732" align="aligncenter" width="448" caption="Westray dan the counselor dari scriptshadow.net"]

13920063411015242799
13920063411015242799
[/caption]

Sang Counselor dalam hubungan dengan rekan dan kliennya kemudian tergiur untuk terjun ke dalam bisnis hitam, yaitu bisnis narkoba. Akan tetapi salah satu rekannya yang diperankan Brad Pitt, Westray, memperingatkan bahayanya berdagang narkoba apalagi para kartel terkenal tidak suka pengacara. Sang counselor tetap tidak bergeming, dia akan melanjutkan bisnis itu. Sang Counselor didukung oleh Reiner, rekannya yang lain, untuk melanjutkan bisnis ini. Reiner dan istrinya Malkina (Cameron Diaz), yang ngefans banget sama kecing jenis ceetah, bersekongkol untuk membantu Counselor.

Di lain cerita, ditampilkan segentong narkoba telah disiapkan oleh para kartel, diselundupkan oleh Bandar dengan menggunakan truk tinja. Narkoba dimasukan ke dalam tangki tinja. Kemudian dibawa ke Amerika. Akan tetapi dalam perjalanan tangki tersebut dirampas oleh kartel lainnya yang disuruh oleh Malkina. Dalam peristiwa lainnya seorang pengedar tewas dijerat tali ketika naik motor. Ternyata sang Conselor memiliki hubungan dengan ibu dari sang pengendara motor, pengedar yang tewas tersebut.

Dihembuslah isu oleh Malkina, bahwa tangki yang dirampas dan pengendara motor yang tewas, kesemua pelakunya adalah sang Conselor. Laurapun diculik dan di bunuh. Begitupula Westray dan reiner yang dibunuh dengan kejam oleh kartel lainnya. Persaingan antar satu kartel dan lainnya menimbulkan konsekuensi saling membunuh yang sudah lazim di sana. Sang counselor pun dibiarkan sendiri hidupnya hancur. Tinggal Malkina yang berusaha melarikan diri sambil mencari kode akun bank Westray dkk.

Film ini murni drama, boleh ditambah embel mencekam, boleh tidak. Bagi saya murni drama. Jika anda tidak betah dengan film drama, mending ga usah nonton karena cukup membosankan dan ceritanya rumit juga, walaupun didukung oleh pemain yang terkenal seperti Penelope Cruz, Brad Pitt ataupun Cameron Diaz. Akan tetapi bagi yang ingin tahu tentang kejamnya kartel narkoba dan lains sebagainya bolehlah untuk menambah pengetahuan.


Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun