Mohon tunggu...
Ahmad Hanief_24107030122
Ahmad Hanief_24107030122 Mohon Tunggu... (24107030122) Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga

"Biarkan mereka yang menjadi pahlawannya..., akulah kebenaran yang didambakan dunia...." ~Yu Zhong (Mobile Legends)

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Kuliner "Anti Miskin": Jelajah Warmindo Pribumi Cafe di Dekat UIN Sunan Kalijaga

25 Mei 2025   16:35 Diperbarui: 25 Mei 2025   16:35 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemandangan tampak dalam Warmindo Pribumi Caf (dok. pribadi)

Foto properti catur beton milik pihak Warmindo untuk dimainkan para pelanggan (dok. pribadi)
Foto properti catur beton milik pihak Warmindo untuk dimainkan para pelanggan (dok. pribadi)

Yang membuat penulis tertarik dan menjadi ciri khas warmindo ini adalah keberadaan catur beton berukuran raksasa yang baru-baru ini dihadirkan oleh pemilik warung. Bahkan mungkin kepalan tangan anda tak akan mampu menggenggam 1 bidaknya secara utuh. Yap, mata anda tidak salah baca. Anda dapat mengajak kawan untuk mengurus negara catur dan beradu strategi dengan bidak-bidak yang ukurannya jauh lebih besar dari catur biasa, yang sensasinya mungkin dapat menghilangkan stres anda (jangan tambah stres kalau kalah)---tentu tidak untuk dirusak, ya! Kasihan pemilik warungnya.

Untuk lokasinya Warmindo Pribumi Caf, dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, anda harus masuk ke Jalan Bimo Kurdo di Sapen, fokus terus ke barat walaupun di depan SD Muhammadiyah Sapen ada belokan yang menggiurkan (namun anda harus mulai pelan karena belokan itu adalah tanda bahwa anda sudah dekat), menuju Jalan Kelapa, di sana anda harus mulai pasang kepala untuk tengok kiri guna melihat spanduk warmindo ini. Alamat spesifiknya adalah Demangan, Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (55221), atau bisa anda telusuri di Google Maps berikut (link lokasi: https://maps.app.goo.gl/AwhDiyJe37v3aQzv5).

Rosetta Fadhillah (ke-3 dari kiri) sedang berpose bersama teman-temannya untuk dokumentasi kerja kelompok mereka (dok. Rosetta Fadhillah)
Rosetta Fadhillah (ke-3 dari kiri) sedang berpose bersama teman-temannya untuk dokumentasi kerja kelompok mereka (dok. Rosetta Fadhillah)

Rosetta Fadhillah, salah seorang pelanggan mengakui ketika diwawancarai penulis, "Yah walaupun tidak semurah jajan di Bantul, tapi setidaknya harga di sini lebih murah ketimbang tempat makan di tempat sekitar sini."

Foto penulis bersama pemilik warung (kanan) di dalam warung (dok. pribadi)
Foto penulis bersama pemilik warung (kanan) di dalam warung (dok. pribadi)

Memang benar, jika dibandingkan dengan tempat makan di pinggir selatan Yogyakarta sana, warmindo ini jelas kalah murah. Tetapi di area yang ramai, seperti di sekitar UIN Sunan Kalijaga yang terkenal dengan harga-harga yang sedikit lebih tinggi, Pribumi adalah juru selamat bagi cacing perut yang lapar dan kantong-kantong yang melarat.

Jadi, setelah anda membaca risalah ini, sedang berada di sekitar radius UIN Sunan Kalijaga, dan mencari tempat makan yang tidak membuat kantong jebol namun tetap ingin makan enak dan suasana yang nyaman, jangan lupa untuk banting setir ke Warmindo Pribumi Caf.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun