Mohon tunggu...
Ahmad FahmiLatiif
Ahmad FahmiLatiif Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya hobi berolahraga Basket dan juga saya memiliki skill di bidang fotografi dan editing

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Mempelajari Sejarah dari Wisata Situs Nyi Subang Larang

12 November 2022   15:37 Diperbarui: 12 November 2022   15:47 1650
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
radarcirebon.disway.id

Disebut sebagai peninggalan arkeolog era prasejarang di Pulau Jawa, wisata Situs Nyi Subang larang adalah suatu wisata yang berisi tentang sejarah dan peninggalan atau patilasan Nyi Subang Larang. Wisata ini merupakan salah satu wisata dari berbgai wisata yang ada di kota Subang lebih tepatnya berada  di Jl. Raya Gambarsari, Cikaum Tim, Kec. Cikaum, Kabupaten Subang

Ini adalah Wisata Situs Nyi Subang Larang yang merupakan wisata berisi berbagai jenis peninggalan, sejarah, silsilah keluarga, patilasan, dan makam Nyi Subang Larang. Kamis (3/11/2022) lalu, saya menelpon denga Teman saya Furqon Fahmun Murod.

Nyi Subang Larang sendiri merupakan sosok wanita penganut agama Islam yang memiliki nama asli ialah Kubang Kencana Ningrum yang lahir pada 1404 dari ayah yang bernama Ki Gede Tapa. Nyi Subang Larang ini di kenal sebagai salah satu istri dari pangeran Prabu Siliwangi atau dengan nama asli Pamanahrasa.

Wisata Situs Nyi Subang Larang pertama di temukan pada sekitar tahun 1979 dan 1981. Kemudian Dinas Pendidikan membentuk tim ekspedisi untuk penelitian lebih lanjut tentang Nyi Subang Larang. Untuk penamaan nama ini berkaitan dengan keyainan warga setempat terhadap penggalian artefak yang diyakini itu adalah peninggalan Nyi Subang Larang dan juga penggalian makam yang diyaini itu adalah makam Nyi Subang Larang. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan telah meresmikan wisata Situs Nyi subang Larang sebagai cagar budaya yang baru. Peresmian ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Herdiwan, didampingi Acil Bimbo dan Dasep Arifin, dari Dewan Kasepuhan Padjajaran.

Rasa ingin tahu tentang sejarah dan peninggalan Nyi Subang Larang membuat saya kagum dengan apa saja yang ada di wisata tersebut. Mulai dari ditemukanya senjata, perhiasan dan sejumlah peninggalan Nyi Subang Larang, puing bangunan, dan adanya makam hingga kerangka manusia yang berusia ribuan tahun menurut para arkeolog. Dari hasil kunjungan dari wisata ini kita bisa mengetahui sejarah-sejarah khususnya tentang silsilah keluarga dari Raja Prabu Siliwangi. Wisata ini cocok untuk di kunjungi oleh sekolah-sekolah dimulai dari SD, SMP, SMA, hingga Perguruan Tinggi untuk penelitian.

Untuk warga kota Subang tidak perlu risau dan bingung untuk sampai ke wisata Situs Nyi Subang Larang ini, cukup berpatokan dari alun-alun kota subang menuju tempat wisata ini di tempuh dengan waktu kurang lebih 50 menit, kemudian memasuki area pedesaan yang dihiasi dengan hamparan sawah yang luas dengan orang-orang yang ramah, apabila orang dari luar kota subang bisa menggunakan google maps untuk mempermudah agar sampai kelokasi wisata Situs Nyi Subang Larang ini. Suasana di lokasi Wisata Situs Nyi Subang Larang sangat sejuk karena banyak pohon-pohon jati yang rindang. Untuk fasilitasnya terdapat tempat lapangan parkit, mushola, kamar mandi dan warung-warung kecil. Untuk para wisatawan juga bisa untuk berfoto-foto di lokasi wisata Nyi Subang Larang ini, bisa memfoto barang-barang peninggalan Nyi Suubang Larang dan lain-lain.

Untuk para generasi muda tentunya penting bagi kita untuk mengetahui dan mempelajari sejarah, khususnya sejjarah tentang bangsa kita. Karena sejarah merupakan jalan untuk mengetahui peristiwa dan pelajaran dari masa lalu, karena bangsa yang hebat adalah bangsa yang tidak melupakan sejarah nya. Maka dari itu kita haruslah berkunjung ke tempat-tempat wisata yang memilki nilai sejarah yang tinggi dalah satunya adalah Wisata Situs Nyi Subang Larang ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun