Jambu air merupakan salah satu buah tropis yang banyak digemari karena rasanya yang manis, segar, dan renyah. Namun, di balik kesegarannya, buah berwarna merah ini juga menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Kandungan vitamin, mineral, dan antioksidannya menjadikan jambu air sebagai salah satu buah lokal yang layak dikonsumsi secara rutin.
Sekilas Tentang Jambu Air
Menurut sumber dari alodokter, Jambu air atau Syzgium aqueum merupakan tanaman tropis yang mudah dijumpai di berbagai daerah di Indonesia. Buah ini masih satu keluarga dengan jambu bol (Syzgium malaccense) atau yang sering disebut jambu jamaika. Saat matang, jambu air biasanya berwarna merah cerah, memiliki daging buah yang berair, bertekstur renyah, dan rasa yang manis.
Selain dikonsumsi langsung, jambu air juga sering diolah menjadi berbagai makanan dan camilan seperti rujak, asinan, atau manisan. Tak hanya buahnya, bagian lain dari tanaman jambu air, seperti daun dan batang, juga kerap digunakan sebagai bahan obat tradisional untuk menjaga kesehatan.
Kandungan Gizi dalam Jambu Air
Dalam setiap 100 gram jambu air, terdapat sejumlah nutrisi penting yang bermanfaat bagi tubuh, antara lain:
- Air: 87 gram
- Kalori: 46 kalori
- Protein: 0,6 gram
- Karbohidrat: 12 gram
- Lemak: 0,2 gram
- Serat: 2 gram
- Kalium: 320 miligram
- Kalsium: 8 miligram
- Fosfor: 9 miligram
- Natrium: 11 miligram
- Zat besi: 1 miligram
- Vitamin C: 5 miligram
Selain itu, jambu air juga mengandung vitamin B kompleks (B1, B2, dan B3), beta karoten, zinc, serta berbagai antioksidan alami seperti polifenol, flavonoid, dan tanin yang berperan besar dalam menjaga kesehatan sel tubuh.
Manfaat Jambu Air bagi Kesehatan
Berkat kandungan nutrisi dan antioksidannya yang melimpah, jambu air memiliki berbagai manfaat luar biasa bagi kesehatan, baik dari buah maupun daunnya.
- Menjaga Kesehatan Sistem Pencernaan: Jambu air kaya akan serat yang berfungsi membantu proses pencernaan dan mencegah sembelit. Dengan mengonsumsi buah ini secara rutin, sistem pencernaan dapat bekerja lebih lancar dan terhindar dari gangguan seperti wasir atau konstipasi.
- Mencegah Penyakit Kronis: Polifenol dalam jambu air berperan penting dalam menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel tubuh. Dengan demikian, jambu air dapat membantu menurunkan risiko penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung.
- Meningkatkan Daya Tahan Tubuh: Kandungan vitamin C yang cukup tinggi membantu memperkuat sistem imun, sehingga tubuh lebih tahan terhadap infeksi virus dan bakteri. Daun jambu air bahkan diketahui memiliki sifat antibakteri yang efektif melawan bakteri seperti E. coli dan S. aureus.
- Mengontrol Gula Darah: Ekstra daun jambu air dipercaya mampu meningkatkan produksi insulin, yang berfungsi menurunkan kadar gula darah. Karena itu, konsumsi daun jambu air secara teratur dapat menjadi alternatif alami untuk membantu penderita diabetes menjaga kestabilan gula darahnya.
- Mengurangi Peradangan: Antioksidan seperti flavonoid dan tanin dalam jambu air juga berperan sebagai agen antiinflamasi alami. Kandungan ini membantu meredakan nyeri dan peradangan pada tubuh, meskipun penelitian lebih lanjut masih dipelukan untuk memperkuat temuan ini.
- Menjaga Kecantikan dan Kesehatan Kulit: Kandungan antioksidan pada daun jambu air mampu membantu melindungi kulit dari radikal bebas serta paparan sinar matahari. Senyawa aktifnya juga dapat menghambat pembentukan melanin berlebih, sehingga membantu mencerahkan kulit dan mencegah penuaan dini seperti munculnya keriput.
- Mendukung Program Penurunan Berat Badan: Buah ini rendah kalori, tinggi air, dan kaya serat, sehingga mampu memberikan rasa kenyang lebih lama. Dengan demikian, jambu air dapat menjadi pilihan camilan sehat bagi siapa pun yang sedang menjalankan program diet untuk menjaga berat badan ideal.
Aman untuk Ibu Hamil