Mohon tunggu...
agus siswanto
agus siswanto Mohon Tunggu... Guru - tak mungkin berlabuh jika dayung tak terkayuh.

Guru Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Mungkinkah Ucapan Shin Tae-yong tentang Masa Depannya Gertakan Halus buat PSSI?

31 Januari 2024   17:38 Diperbarui: 31 Januari 2024   17:51 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shin Tae-yong mengatakan dirinya 'dilamar' untuk melatih timnas negara lain (Sumber gambar: pssi.org)

Ucapan Shin Tae-yong bahwa dirinya sudah dihubungi negara lain untuk melatih timnasnya menimbulkan diskusi seru di kalangan pecinta bola. Satu pihak meminta PSSI untuk melepasnya saja, karena 4 tahun dikontrak tanpa satu pun gelar.

Di pihak lain menghendaki diperpanjang kontraknya. Alasan yang diajukan pun logis. Bangunan pondasi timnas Indonesia yang sedang dibangun Shin Tae-yong bisa ambyar karenanya.

Shin Tae-yong sendiri mengucapkan kabar tersebut saat diwawancarai media Korea Selatan di Qatar. Dalam wawancara dengan media Korea Selatan Sports Kyunghyang Senin (29/1), Shin Tae-yong mengatakan:

"Saya mendapatkan tawaran (melatih dari negara lain) sekira satu minggu lalu," kata Shin Tae-yong.

Kabar ini yang seketika membuat heboh. Sebab kabar itu diumbar Shin Tae-yong pada media luar negeri bukan Indonesia.

Ucapan ini kemudian ditafsirkan bahwa sang coach memberikan gertakan halus pada PSSI mengenai keberlanjutan kontraknya. Pasalnya kontrak Shin Tae-yong dan PSSI akan berakhir sekitar 5 bulan lagi, tepatnya Juni 2026.

Erick Thohir sendiri menanggapai dengan santai kabar tersebut. Dalam ucapannya yang diunggah di laman resmi PSSI (30/1) Erick mengatakan:

"Saya kan orang professional, jadi saya pegang prinsip itu. Kesepakatan saya dan STY yang kontraknya habis hingga Juno ada dua parameter, yakni timnas senior lolos 16 besar Piala Asia yang kemarin dan 8 besar Piala Asia U-23. Kita punya komitmen itu, baru kemudian bicara perpanjangan untuk 2027," ujar Erick.

Jawaban Erick benar adanya, klausul perpanjangan dicapai setelah 2 target diraih. Sementara target pertama jelas telah diraih. Entah dibilang keberuntungan atau apa, faktanya timnas senior mampu menapak babak 16 besar.

Namun dalam kesempatan lain Shin Tae-yong juga mengatakan tentang kemungkinan langkah yang bisa diambilnya.

"Ada pembicaraan untuk memperbarui kontrak (dengan PSSI) dan saya bisa saja membayar denda dan kemudian pergi ke tempat lain. Namun, untuk saat ini saya akan menepati janji saya untuk menangani Timnas Indonesia hingga Juni 2024,"

Rangkaian pernyataan Shin Tae-yong bisa jadi disebabkan rumor bahwa PSSI telah mulai melirik pelatih lain pengganti Shin Tae-yong. Menurut kabar yang belum terlalu jelas, konon Hansi Flick mantan pelatih Jerman 2021-2023 yang kini menganggur.

Entah  berkaitan atau tidak kabar itu yang beredar. Ucapan Shin Tae-yong seakan meminta PSSI untuk segera menentukan langkah. Namun jika mengacu pada klausul kontrak, paling cepat baru pada awal Mei 2024 PSSI bisa memutuskan.

Bagi PSSI sendiri, posisi ini Bagai buah simalakama. Menunggu terlalu lama, bisa saja Shin Tae-yong tidak sabar dan pergi ke negara lain. Resiko yang mungkin terjadi, Indonesia akan mengalami nasib seperti Vietnam saat ditinggal Park Hang-seo.

Namun resiko itu bisa diminimalisir jika pengganti Shin Tae-yong adalah Park Hang-seo. Sebab dipastikan  mereka akan satu frekuensi.

Lembah Tidar, 31 Januari 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun