Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Esais; Founder Planmaker & Growthmedia, dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Plan, Create, Inspire

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Trauma Mengurus SKCK, Mulai Jadi Pesuruh hingga Menelan Duit Ratusan Ribu

1 Agustus 2021   21:52 Diperbarui: 1 Agustus 2021   21:56 944
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi birokrasi mengurus SKCK|Sumber gambar : maucash.id

Setidaknya bagi orang-orang yang mungkin suatu saat berkepentingan untuk mengurus berkas serupa barangkali harus menyiapkan beberapa hal sebelum mulai mengeksekusi. 

Berkas-berkas persayaratan penunjang seperti photo copy KTP, foto 3x4, dan tentunya sejumlah uang untuk membayar perlu dipersiapkan.Syukur-syukur selama prosesnya bisa menggunakan kendaraan pribadi. Sehingga memungkinkan kita untuk bergerak lincah tatkala dibutuhkan.

Lebih baik lagi apabila kita sudah mengetahui semua tahapannya berikut semua kelengkapan yang diperlukan sedari awal sebelum memulai mendatangi satu per satu setiap tempat. Apalagi saat ini internet sudah jauh lebih mudah diakses bahkan dengan gawai sendiri. Tinggal cari tahu hal-hal apa saja yang diperlukan dan langkah selanjutnya akan lebih mudah. Bahkan sepertinya layanan online sudah sangat berkembang pesat sehingga ada banyak hal yang bisa dihemat, mulai dari waktu, tenaga, dan tentunya rupiah.

Mungkin saat itu saya kurang persiapan sebelum memulai. Hanya bermodal keinginan untuk mendapatkan berkas saja tanpa didasari informasi yang benar-benar jelas dari awal. Karena bagaimanapun juga saat itu hanya bermodalkan informasi terbatas dari mulut beberapa orang dan saya pun mulai melangkah. Tapi untungnya bisa membuahkan hasil sesuai harapan.

Semoga teman-teman yang memiliki kepentingan serupa bisa memetik pelajaran dari apa yang dulu saya alami dan bisa lebih mudah melalui alur birokrasi ini.

Salam hangat,

Ash

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun