Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Planmaker; Esais; Impactfulwriter; Founder Growthmedia; Dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Think Different, Create Excellent

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Honorer "Nyemplung" Got: Tes Kebugaran, Pendidikan Mental, atau "Perpeloncoan" Pegawai Kontrak?

16 Desember 2019   07:38 Diperbarui: 16 Desember 2019   09:36 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para pegawai honorer yang tengah berendam di selokan | Sumber gambar : www.cnnindonesia.com

Terlebih saat ini bukan lagi era Rambo dalam mendidik atau mendisiplinkan seseorang. Budaya kerja yang lebih cerdas harus ditanamkan kepada para pegawai, biarpun mereka hanya melukan tugas bersih-bersih atau memperbaiki sarana dan prasarana publik. 

Sandiaga menambahkan bahwa pihak penanggung jawab birokrasi mesti menanamkan cara kerja yang lebih kekinian daripada sekadar menceburkan diri di got.

Sebuah pertanyaan mungkin perlu diajukan perihal ujian, pelatihan, atau tes dengan menceburkan diri ke got ini. Apakah ini bentuk mengasah kebugaran para pekerja? Apakah "nyemplung" ke got adalah bagian dari pendidikan mental yang diperlukan seorang pegawai PPSU?

Ataukah ini hanya sekadar aksi "perpeloncongan" yang dikemas dengan sajian tes perpanjangan kontrak honorer? Jikalau memang ini hanyalah bentuk perpeloncoan di era modern, maka betapa memalukannya pejabat publik yang melakukannya. 

Dalih apa yang layak mereka lontarkan untuk mengamini dilakukannya tes semacam ini?

Mungkin para peserta tes yang diminta menceburkan diri ke selokan itu terlihat biasa saja atau bahkan mungkin tertawa-tawa. Namun tidak adakah yang melihat aksi itu sebagai sesuatu yang kurang pas? 

Mungkin pegawai lapangan kita perlu dibekali cara-cara kerja yang lebih smart, atau ujian yang lebih mengusung kreativitas dibandingkan kesan kurang mendidik menceburkan diri ke dalam kubangan air selokan.

Salam hangat,
Agil S Habib

Refferensi : [1] ; [2] ; [3]; [4]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun