Mohon tunggu...
Afiqah H. P. dan Adelia D. N.
Afiqah H. P. dan Adelia D. N. Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Financial

Global Marketing dan Business Analytics di Dunia Perdagangan Internasional

15 Juli 2022   21:00 Diperbarui: 15 Juli 2022   21:26 1103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Ketegangan yang ada di sebagian bisnis internasional antara kebutuhan untuk mengurangi biaya dan, pada saat yang sama, menanggapi kondisi local, yang cenderung menaikkan biaya. Pada dasarnya, dunia menjadi lebih mengglobal dalam beberapa hal tetapi tetap berbeda dalam hal lain. 

Sebuah strategi pemasaran global yang memandang konsumen dunia sebagai serupa dalam selera dan preferensi mereka agar konsisten dengan produk massal dari output yang terstandarisasi.

Secara strategis, fungsi dari pemasaran global suatu perusahaan perlu menentukan kapan standarisasi produk sesuai, bagaimana standarirasi itu dapat dilakukan, dan kapan tidak menjadi kepentingan teknik bisnis untuk menstandarkan produk terlalu banyak. 

Dan, jika standarisasi produk itu sesuai, cara produk diposisikan di pasar, dan promosi serta pesan yang digunakan untuk menjual produk tersebut, mungkin masih harus disesuaikan kembali agar sesuai dengan konsumen lokal yang ada.

Pada tingkat tertentu, globalisasi kebutuhan produk dan jasa bergantung pada usia. Orang - orang muda menginginkan lebih banyak produk serupa di seluruh dunia dan berharap dapat membeli produk apapun dimana saja dan mendapatkannya dengan segera. 

Globalisasi juga bergantung pada industry dimana beberapa industry lebih mungkin untuk mendapatkan standarisas produk dan nilai mereka.



Global Marketing

Global Marketing atau Pemasaran Global adalah sebuah  proses memprioritaskan bakat, aset fisik, dana, dan tujuan  perusahaan untuk menarik potensi dan mengambil tindakan terhadap ancaman pasar global. 

Pasar ini tercipta dikarenakan konsumen yang lebih menyukai produk standal, harga yang relative murah, dan dengan adanya perusahaan global, maka dapat memanfaatkan jaringan operasi dunia mereka untuk bersaing dipasar global.

Kegiatan pemasaran juga dikenal sebagai Pemasaran Prestise, yang berlangsung di seluruh dunia. Peluang potensial untuk pemasaran global  selalu terbuka untuk semua pengusaha. Yang terpenting, wirausahawan harus mampu mengekspresikan inovasi dan kreativitasnya dalam pengembangan pasar. 

Bagaimanapun, wirausahawan yang kuat adalah wirausahawan yang tidak  mudah menyerah ketika menghadapi tantangan bisnis yang begitu besar.

 Setiap tantangan dan kesulitan ini harus dijadikan sebagai  semangat berwirausaha. Ini akan memungkinkan untuk lebih mengembangkan dan mengembangkan bisnisnya. Karakter ini banyak dianut oleh semua pengusaha terkemuka di Indonesia.

Dengan kemajuan waktu dan teknologi, dunia ekonomi antar negara seolah melintasi batas  negara. Hal ini membuat pemasaran global menjadi tren di sebagian besar negara, termasuk Indonesia.

Pemasaran yang sukses itu bergantung pada seberapa kuat hal -- hal yang ada di dimensi utama dalam pemasaran global, bertumpu pada hal -- hal yang fundamental. 

Namun, tidak semua prinsip marketing sama, memang dalam beberapa scenario pemasran yang berbeda membutuhkan sebuah tak tik/strategi yang berbeda juga. Dengan mengetahui perbedaan ini, maka akan mengetahui juga perbedaan antara sukses dan kegagalan.

Tahapan dari Pemasaran Domestik ke Pemasaran Global/Transnasional

Ada beberapa tahapan untuk dapat mencapai pemasaran global/transnasional, tidak semata -- mata langsung menuju ke pemasaran global, melainkan secara perlahan dimulai dari pemasaran domestik dan terus meningkat hingga ke pemasaran global. 

Berikut ini merupakan penjelasan berbagai tahapan yang dilalui oleh pemasar untuk mencapai pemasaran global/transnasional:


1.Pemasaran Domestik

Pemasaran ini secara nyata ditujukan kepada pasar didalam negeri. Orientasi pemasarannya bersifat "ethno centric" yakni, sifat pasar atau konsumen, dimanapun akan sama, sehingga pihak manajemen memandang bahwa pasar domestik padat dengan peluang yang jauh lebih aman dibandingkan dengan pasar lainnya.

2.Pemasaran Ekspor

Pemasaran ekspor merupakan tahapan pertama untuk menanggapi pasar di luar negeri. Pemasaran ekspor ini menjadikan pasar di luar negeri untuk menjadi sasaran dan menggantungkan diri kepada produksi dalam negeri untuk memasok produk. Fokus dalam pemasaran ini yaitu memanfaatkan produk dan pengalaman dalam negeri.

3.Pemasaran Internasional

Pemasaran internasional merupakan tindakan selanjutnya yang lebih jauh lagi dimana pemasaran internasional lebih terlibat dalam lingkunagn pemasaran dalam negara tempat perusahaan tersebut melakukan bisnisnya.

4.Pemasaran Multinasional

Pada pemasaran multinasional, organisasinya memulai dengan memfokuskan pada pemanfaatan pengalaman dan produk perusahaan.

5.Pemasaran Global/Transnasional

Pada tahapan terakhir ini atau pemasaran global/transnasional, memfokuskan pada pemanfaatan asset, pengalaman, dan juga produk perusahaan secara global dan melakukan penyesuaian terhadap apa yang unik dan berbeda dalam setiap negara. 

Konsep ini mengakui adanya budaya universal dan perbedaan pasar yang untuk di setiap negara.

Strategi memasuki pasar global adalah melakukan ekspor-impor, membuka kantor cabang atau perwakilan, mengeluarkan lisensi asing/kontrak manufaktur dan alih teknologi, melakukan franchising, membuka usaha patungan atau joint venture, investor luar negeri dapat bergabung dengan investor lokal untuk membentuk sebuah usaha, dan melakukan akuisisi terhadap perusahaan yang lain.

Segmentasi Pasar

Ketika manajer dalam bisnis internasional mempertimbangkan sebuah segmentasi pasar di luar negeri, maka mereka perlu menyadari 2 masalah utama yaitu: Perbedaan antar negara dalam struktur segmen pasar dan keberadaan segmen yang melampaui batas negara.

Menargetkan suatu negara dan berbagai segmen pasar potensialnya dengan berbagai bauran pemasaran dapat memungkinkan perusahaan untuk fokus pada karakteristik budaya satu negara. 

Menargetkan banyak negara dan segmen intimarket yang memiliki karakteristik yang sebagian besar sama atau mirip antar negaranya, memungkinkan perusahaan untuk hanya fokus pada karakteristik budaya yang bersifat universal untuk pelanggan tertentu di lintas negara.

Pemilihan segmen pasar merupakan pilihan penting dikarenakan struktur dari banyaknya segmen pasar yang berpotensial mungkin berbeda secara signifikan antar negara dan juga di dalam negara. 

Faktanya, segmen pasar yang penting di negara asing tidak memiliki parallel di negara asal perusahaan dan sebaliknya. Dalam kasus seperti ini, fokusnya tidak bisa hanya pada segmen antar pasar saja, melainkan setidaknya tidak melibatkan pasar dalam negeri. Perusahaan mungkin harus mengembangkan bauran pemasaran yang unik untuk dapat menarik kebutuhan, keinginan, dan perilaku pembelian segmen tertentu di negara tertentu.

Bussiness Analytics

Business Analytics merupakan salah satu faktor kunci yang memberikan kontribusi signifikan bagi keberhasilan perusahaan. Bidang analitik telah berkembang dari sekadar menampilkan fakta dan angka menjadi intelijen bisnis yang lebih kolaboratif yang memprediksi hasil dan membantu  keputusan di masa depan.

Dalam melakukan analisis, beberapa poin penting akan disoroti termasuk strategi bisnis, lingkungan perusahaan, keuangan, sumber daya sampai dengan cara kerjanya. Dengan cara ini, kita akan mengetahui sejauh mana bisnis akan berkembang dan apakah berjalan efektif.

Kadang-kadang, orang mempelajari pengertian analisis bisnis dan menerapkannya secara langsung sebelum membuat keputusan baik itu untuk investasi, berhutang, memperpanjang jangka pinjaman, menilai perusahaan sampai dengan persoalan restrukturisasi

Secara umum, proses dari penggunaan analisis bisnis dilakukan dengan tahapan awal yaitu kumpulan data yang telah dikumpulkan terkait dengan masalah bisnis internasional tertentu. Pengetahuan dan keterampilan yang dihasilkan dari pengalaman dan pendidikan analisis bisnis berfungsi sebagai pandua untuk mengolah jenis data yang telah dikumpulkan. 

Setelah data -- data yang sekiranya diperlukan sudah terkumpul, teknologi seperti penggudangan data akan digunakan untuk menyimpan data -- data tersebut. 

Jika database mencakup kumpulan data yang kecil, maka penyimpanan dapat dilakukan di semua perangkat teknologi, namun apabila data yang dimiliki merupakan data besar, maka akan sulit untuk diproses menggunakan database tradinional dan teknik perangkat lunak, sehingga data akan sering disimpan di dalam server berskala besar (gudang penyimpanan data).

Strategi Distribusi

Saluran distribusi merupakan saluran yang menghubungkan para pemasok dan produsen dengan pemakai barang. Strategi distribusi berkenaan dengan bagaimana sebuah perusahaan dapat menjangkau pasar sasarannya.

Dalam sistem pemasaran global, salah satu elemen penting dari bauran pemasaran adanya strategi distribusi, yakni cara -- cara yang dipilih untuk mengirimkan produk dari produsen ke konsumen. Adapun cara yang di sampaikan ditentukan oleh perusahaan.

Salah satu distribusi yang digunakan adalah sistem distribusi khas yang mana terdiri dari saluran -- salurang yang mencakup distributor grosir dan pengecer. 

Apabila pengusaha memproduksi suatu produk di negara tertentu, makai a dapat menjual langsung kepada konsumen, pengecer, atau grosir. Terdapat berbagai pilihan yang sama yang tersedia untuk perusahaan yang memproduksi produknya di luar negeri. Serta, perusahaan juga dapat memutuskan apakah ia akan menjual ke agen impor atau tidak, yang mana kemudian berhubungan dengan distributor grorsir, pengecer, atau konsumen.

Strategi Komunikasi
Elemen penting lainnya dalam bauran pemasaran yaitu mengkomunikasikan sebuah atribut produk kepada calon pelanggan. 

Dalam sejumlah komunikasi yang tersedia untuk perusahaan, terdapat media sosial yang mana sebuah teknologi untuk memfasilitasi berbagai informasi dan membangun jaringan dan komunikasi serta komunitas (global virtual) dimana terdapat penjualan langsung, promosi penjualan, dan berbagai bentuk periklanan.

Hanya saja, jumlah saluran yang tersedia saat ini juga mengakibatkan perusahaan kurang memiliki kendali atas pesan yang mereka coba sampaikan kepada konsumen terkait layanan dan produk.

Terdapat beberapa perusahaan yang secara tradisional mengandalkan penjualan langsung. Sebelum media sosial, perusahaan dapat memberi sebuah "sinyal" terkait jenis produk yang ditawarkan di pasar global.

Bagian tentang strategi komunikasi ini pada awalnya melihat hambatan terhadap jenis -- jenis komunikasi internasional. Pendekatan untuk berkomunikasi dengan pelanggan merupakan salah satu aspek dari strategi komunikasi perusahaan global. Yang lain merupakan potensi hambatan komunikasi dan bentuk iklan yang dapat di gunakan.

Pasar ini tercipta dikarenakan konsumen yang lebih menyukai produk standal, harga yang relatif murah, dan dengan adanya perusahaan global,maka dapat memanfaatkan jaringan operasi dunia mereka untuk bersaing dipasar global.

Strategi memasuki pasar global adalah melakukan ekspor-impor, membuka kantor cabang atau perwakilan, mengeluarkan lisensi asing/kontrak manufaktur dan alih teknologi, melakukan franchising,membuka usaha patungan atau joint venture, investor luar negeri dapat bergabung dengan investor lokal untuk membentuk sebuah usaha, dan melakukan akuisisi terhadap perusahaan yang lain. 

Business Analytics merupakan salah satu faktor kunci yang memberikan kontribusi signifikan bagi keberhasilan perusahaan. Bidang analitik telah berkembang dari sekadar menampilkan fakta dan angka menjadi intelijen bisnis yang lebih kolaboratif yang memprediksi hasil dan membantu keputusan di masa depan.

Menargetkan banyak negara dan segmen intimarket yang memiliki karakteristik yang sebagian besar sama atau mirip antar negaranya,memungkinkan perusahaan untuk hanya fokus pada karakteristik budaya yang bersifat universal untuk pelanggan tertentu di lintas negara.

Pemilihan segmen pasar merupakan pilihan penting dikarenakan struktur dari banyaknya segmen pasar yang berpotensial mungkin berbeda secara signifikan antar negara dan juga di dalam negara. Faktanya, segmen pasar yang penting di negara asing tidak memiliki parallel di negara asal perusahaan dan sebaliknya. 

Perusahaan mungkin harus mengembangkan bauran pemasaran yang unik untuk dapat menarik kebutuhan, keinginan,dan perilaku pembelian segmen tertentu di negara tertentu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun