Mohon tunggu...
Adriyanti Ailsa Luthfie
Adriyanti Ailsa Luthfie Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Hobi membaca & menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Makna Nilai Ketuhanan dalam Dunia Medis

29 November 2022   00:14 Diperbarui: 29 November 2022   00:27 459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pancasila sebagai pedoman dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat Indonesia bermakna bahwa tidak ada satu pun hal yang tidak diatur dalam dasar negara ini. Beberapa aspek kehidupan ini melingkupi sosial ekonomi, pendidikan, dan juga kesehatan. Merujuk pada salah satu aspek kehidupan yakni kesehatan, nilai-nilai pancasila tak lepas dari tujuan bangsa menuju  kesejahteraan umum dengan salah satunya adalah mewujudkan kesehatan untuk setiap warga Indonesia. 

Di sini, peran dari pelaku medis sangat menentukan bagaimana nilai-nilai Pancasila dapat terealisasi dengan nyata. Di antara pelaku medis itu ada dokter, perawat, dan bahkan pasien yang juga turut andil dalam pelaksanaannya, khususnya dalam mengimplementasikan nilai sila pertama Pancasila yang berbunyi Ketuhanan Yang Maha Esa.

Sila pertama Pancasila diyakini sebagai pokok yang mendasari dan menjiwai sila-sila berikutnya. Sila pertama ini sejalan dengan Negara Indonesia yang berdiri dengan didasarkan pada keyakinan terhadap Tuhan. Sehingga segala sesuatu yang ada di dalam Negara Indonesia, berpilarkan pada sila Ketuhanan Yang Maha Esa. Dalam dunia kesehatan atau medis, seringkali kita temukan berbagai persoalan yang berkaitan dengan nilai-nilai Pancasila, utamanya sila pertama Pancasila. Salah satu contohnya adalah maraknya malapraktik yang diduga karena kurangnya rasa tanggung jawab khususnya terhadap Tuhan Sang Pencipta.

Seiring berjalannya waktu, para pelaku kesehatan yang terlibat di dalam pelayanan medis perlu sekali memegang teguh dan menegakkan nilai pertama sila Pancasila dalam praktiknya. Sebagaimana seorang dokter yang benar-benar mempertanggungjawabkan keselamatan pasien kepada Tuhan, tidak semata mata hanya menjalankan tugas demi terpenuhinya kepentingan pribadi saja. 

Begitu pula dengan perawat yang harus senantiasa memenuhi segala kebutuhan manusiawi pasien selama bed rest, disertai dengan perasaan bahwa segala tindakannya sedang diawasi oleh Tuhan sehingga tidak akan dengan mudah melupakan tugas untuk mendampingi pasien. 

Tak terkecuali pada pasien itu sendiri ketika sedang kesakitan, sudah semestinya berusaha untuk mencari pengobatan. Hal ini merupakan perwujudan sila pertama Pancasila bahwa sebagai makhluk Tuhan, jangan sampai berputus asa akan segala ketentuan-Nya dan berupaya semaksimal mungkin meskipun keputusan akhir tetap berada di tangan Tuhan.

Diharapkan bagi para pelaku yang terlibat dalam dunia kesehatan agar senantiasa menghayati, meneladani, dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila utamanya sila pertama. Mengingat begitu pentingnya arti sila pertama Pancasila dalam berbagai bidang kehidupan, khususnya dalam lingkup medis. Beberapa upaya yang dapat dilakukan di antaranya adalah dengan menyadari keberadaan Tuhan Yang Maha Esa, memiliki rasa tanggung jawab penuh atas kesehatan dan keselamatan diri sendiri maupun orang lain sebagai sesama makhluk Tuhan, serta tidak pernah putus harapan di jalan Tuhan seberat apapun ujian kesakitan yang dihadapi. Dengan begitu, terwujudlah kesejahteraan bersama sebagai salah satu tujuan yang ingin dicapai oleh bangsa Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun