Mohon tunggu...
Ryani
Ryani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di UNIKA St. Paulus Ruteng

Ryani, gadis kelahiran 2002. Penulis berasal dari Flores, Manggarai Barat. Sekarang berdomisili di Ruteng . Sangat menyukai sastra dan pecandu kopi. Penulis sekarang menempuh pendidikan di Universitas Katolik Indonsesia Santu Paulus Ruteng, Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Menamai Rasa

26 Mei 2022   06:24 Diperbarui: 26 Mei 2022   06:33 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Menamai Rasa


Ketika sepi akrap menghalau
Kembali kutanyakan pada hati
Tentang kisah yang masih basah
Dan perlahan pergi bersaama arus waktu

Semuanya berjalan begitu saja
Sulit dibahasakan
Beragam asumsi kadang leleh semakin liar
Membentur segala macam rasa

Batinku selalu menguak
Menuntut nama
dari rasa yang kita bangun megah setiap harinya
batin merengkuh dan meringkih
meliuk dalam tanya
serba ragu

sepertinya aku membutuhkan keheningan
meleburkan semua rasa dalam ketenangan
seraya mendamba agar ketenganlah
yang menawarkan jawaban

Di ujung hening
aku memutuskan
menamai rasa itu dengan 'Cinta'
ketika itu suatu kebenaran
aku tak ingin itu berakhir

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun