Mohon tunggu...
Adrian Chandra Faradhipta
Adrian Chandra Faradhipta Mohon Tunggu... Lainnya - Menggelitik cakrawala berpikir, menyentuh nurani yang berdesir

Praktisi rantai suplai dan pengadaan industri hulu migas Indonesia_______________________________________ One of Best Perwira Ksatriya (Agent of Change) Subholding Gas 2023____________________________________________ Praktisi Mengajar Kemendikbudristek 2022____________________________________________ Juara 3 Lomba Karya Jurnalistik Kategori Umum Tingkat Nasional SKK Migas 2021___________________________________________ Pembicara pengembangan diri, karier, rantai suplai hulu migas, TKDN, di berbagai forum dan kampus_________________________________________ *semua tulisan adalah pendapat pribadi terlepas dari pendapat perusahaan atau organisasi. Dilarang memuat ulang artikel untuk tujuan komersial tanpa persetujuan penulis.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Pak Jokowi Jangan Marah Terus, Bapak kan Presidennya?

9 Agustus 2020   21:29 Diperbarui: 10 Agustus 2020   09:28 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di sisi lain, fungsi Menteri Koordinator juga hanya seperti pajangan saja, tidak memberikan dampak signifikan membantu presiden bahkan tercatat ketiga Menko di kabinet membuat blunder saja di kabinet. Trio Menko yang diisi Luhut Binsar Pandjaitan, Mahfud MD dan Airlangga Hartanto seakan tidak secara jelas dan terukur mengkoordinir kementerian di bawahnya agar selaras dengan visi dan kemauan Presiden Jokowi.

Namun terlepas dari itu semua, kita perlu juga mengapresiasi menteri-menteri yang bekerja luar biasa di masa pandemi ini semisal Menteri Luar Negeri, Retno L. Marsudi yang sukses membantu kepulangan para WNI di luar negeri serta tetap fokus mengelola urusan luar negeri terlebih di masa pandemi ini. 

Sedikit sekali stigma negatif yang didapatkan Kementerian Luar Negeri selama dipimpin oleh Bu Retno. Mungkin latar belakang dan pengalaman beliau sebagai diplomat karier senior menjadi faktor suksesnya Bu Retno fokus memimpin Kementerian Luar Negeri. Selain itu juga ada Menteri BUMN Erick Tohir yang cukup populer dan fokus pada pekerjaannya di BUMN. 

Meski beberapa waktu terakhir mendapat kritik oleh sejumlah politisi serta golongan, namun tak dipungkiri perbaikan di tubuh Kementerian BUMN mulai terasa dan berdampak bagi masyarakat, dapat dilihat dari restrukturisasi besar-besaran BUMN dan perbaikan laporan keuangan sejumlah BUMN yang selama ini negatif mampu bergerak ke arah normal bahkan positif.

Ya di tengah pandemi ini sekali lagi yang kita butuhkan adalah kerja riil dari pemerintah terutama seluruh barisan kabinet Presiden Jokowi. Masyarakat sudah sangat terpukul oleh dampak pandemi ini, cukup sudah dengan banyaknya blunder dan ketidakcakapan apalagi kemarahan yang berulang-ulang. Beriring doa dan dukungan masyaraka, Pak Jokowi harus dengan optimal mengerahkan kemampuan kepemimpinannya dalam menggerakkan para unggawanya, karena sederhana Pak Jokowi adalah presidennya bukan?


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun