Menangkan Kompetisi Hibah Kampus Merdeka Teknik Mesin UMM Adakan Workshop Evaluasi Kurikulum

Universitas Muhammadiyah Malang berhasil memenangkan Kompetisi Hibah Kampus Merdeka. UMM menjadi posisi pertama perguruan tinggi swasta yang berhasil menerima dana PKKM dan dapat meloloskan 4 prodinya yakni salah satunya Teknik Mesin.

 Melihat hal tersebut, Teknik Mesin UMM menggelar kegiatan workshop Lokakarya Evaluasi Kurikulum yang dilakukan secara daring melalui Zoom Meeting, Sabtu (3/7). Adapun agenda tersebut bertujuan untuk mendukung program -- program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) khususnya yang akan dilaksanakan pada prodi Teknik Mesin. 

Workshop ini menghadirkan Dr. Ir. Syamsul Arifin, MT sebagai pemateri eksternal dimana beliau merupakan dosen Teknik Fisika ITS. 

Disamping itu, tujuan dilaksanakannya Lokakarya Evaluasi Kurikulum IABEE ini adalah untuk penguatan kurikulum pada prodi Teknik Mesin UMM yang dimana saat ini prodi sedang mempersiapkan akreditasi Internasional yaitu General Accreditation IABEE.

 Prodi Teknik Mesin tidak hanya berhasil mendapat akreditasi Nasional "A" dari BAN-PT namun juga telah melalui provisional IABEE, sehingga 2 tahun kedepan harus mengajukan Akreditasi Internasional GA-IABEE.

"Perbaikan penyusunan kurikulum ini sangat diperlukan karena kita akan melakukan evaluasi setiap tahunnya tetapi ada perubahan dalam setiap 4 tahun sehingga perlu ada perbaikan - perbaikan di mata kuliah, sehingga kedepannya ada gambaran terkait fiksasi mata kuliah kemudian kita bisa menyusun RPSnya" jelas Andinusa Ketua Pelaksana Kegiatan Workshop. 

 Di samping itu, prodi juga melakukan persiapan dalam mengikuti kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang saat ini ditetapkan oleh pemerintah melalui kemendikbud hal itu dilakukan untuk menyelaraskan kurikulum IABEE.

Kebijakan MBKM yang dibuat oleh Kemendikbud tujuannya mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai ilmu yang nantinya berguna untuk memasuki dunia kerja, kebijakan tersebut juga memberikan fasilitas kepada mahasiswa untuk lebih leluasa belajar diluar kampus. 

 " Workshop lokakarya Evaluasi Kurikulum ini dilaksanakan agar prodi dapat menjalankan pembelajaran MBKM dengan baik. Salah satu pedomannya adalah kegiatan mahasiswa diluar kampus yang telah dilaksanakan  adalah Riset Mahasiswa bersama Dosen dan Industri, Magang Internship 6 bulan dan Project/Studi Independent. 

Project independence yang dilaksanakan mahasiswa antara lain rancang bangun mobil hemat energi dan rancang bangun kapal tanpa awak". ujar Andinusa Rahmandhika Ketua Pelaksana Workshop.