Suasana begitu kelabu. Pagi yang biasanya cerah diterpa sinar mentari, hari ini seperti seorang putri yang meneteskan airmatanya. Airmata kesedihan, airmata kegundahan, airmata keharuan dan kebanggan.
Ya, inilah hari di mana aku dan kawan-kawanku akan berpisah. Berpisah setelah satu tahun bersama, dua tahun sisanya terpisah jarak dan waktu. Alampun sepertinya merasakan kesedihanku hari ini.
Tiba di sekolah, kutemukan sekolah yang menyemburkan nuansa kesediahan. Ruang-ruang kelas yang hampir dua tajun ini tidak sesering kami masuki seperti semenjak pandemi melanda
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!