Mohon tunggu...
Achmad Saifullah Syahid
Achmad Saifullah Syahid Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

orang-orang cahaya berhimpun di dalam tabung cahaya, tari-menari, di malam yang terang benderang sampai fajar menjelang di cakrawala.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kata-kata dan Cahaya Bercengkrama

25 Januari 2018   15:40 Diperbarui: 25 Januari 2018   22:34 961
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemarilah wahai katakata
Berkumpullah bersama cahaya
Mari menari selembut sukma
Menghibur dunia yang semakin tua

Katakata berkata:
Aku bukan belati
Merobek luka nurani
Mengalir darah suci

Ayo kita ringkus para tikus yang rakus!

Cahaya tersenyum anggun:
Aku bukan api
Membakar mimpi bocah abadi
Membara teriakan para kaum pura-pura suci

Ayo kita pergoki selingkuh atas nama nabi!

Katakata dan cahaya bercinta
Adalah bijak memapah nenek tua
Di padang rumput berbaring
Penggembala merdeka meniup seruling

Katakata dan cahaya
Bagai dua bocah bermain kabut di angkasa
Di bumi mereka tak kerasan lagi
Diperalat demi menang sendiri

Jagalan 250118

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun