Mohon tunggu...
Achmad Irfan
Achmad Irfan Mohon Tunggu... Administrasi - KAHMI (Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam)

Saya Suka membaca dan menulis tentang sosial,politik, Hukum, Ekonomi, Budaya

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Catering, Kuburan dan Gas Elpiji

30 September 2022   06:24 Diperbarui: 30 September 2022   06:37 505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

" Nahhhh gitu dong, ini baru anak ibu yang ganteng dan Sholeh, hati-hati ya nak," ujar bu Wati sambil tersenyum

Ilustrasi Kuburan (foto: Kompas.id)
Ilustrasi Kuburan (foto: Kompas.id)

Zidan berjalan kaki sendirian, Sambil memegang dua tabung gas elpiji ukuran 3 kg yang kosong

"Lewat kuburan lagi,  kaya ada suara anak  bayi  nangis sereemm ihh!,"ujar Zidan

" Hi hi hi hi hi hi," terdengar suara ketawa di sekitar kuburan

" Eh siapapun itu jangan ganggu saya ya, saya cuma mau beli gas," tegas Zidan

Zidan terus berjalan agak setengah berlari, Sambil menikmati sunyinya malam yang mencekam,  tidak terasa akhirnya sampai di warung Madura, yang penjaga warungnya Pak Bambang sendiri.

Ilustrasi warung (foto:kompas.com)
Ilustrasi warung (foto:kompas.com)

" Pakde beli gas elpiji, masih ada kah?, Tanya  Zidan

" Masih ada koq mas banyak, mau berapa" jawab Pak Bambang.

" Beli 2 tabung aja Pakde, sekalian sama teh pucuk pakde," ujar Zidan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun