Letnan Ana :
Wah...!! Sepertinya letnan rose kamu menyukainya....!! matamu yang indah itu berbinar-binar menyebut keistimewaan kokimu itu..!!
Letnan Rose :
Saya jatuh cinta padanya letnan ana...!!, setiap berkomunikasi dengannya, tak bisa tertahan untuk menyatakan cinta dan sayang kepadanya. Tak banyak yang memahami segala tulisannya yang sangat mendalam. Hanya orang-orang yang punya ketajaman dalam cinta, kemanusiaan dan perdamiaan yang bisa mengerti apa yang dia tulis.Â
Saya sebagai wanita militer yang sudah banyak belajar tentang budaya dan manusia. Rela hati, pikiran, perhatian untuk bersamanya berkorban dan berjuang dalam mewujudkan tujuannnya tersebut. Ini adalah keindahan hidup yang saya dambakan letnan ana...!!!
Letnan Ana :
Oh my god....!!, letnan rose....!! Kamu jatuh cinta....!!, sudah lama saya ingin mendengar kata itu dari bibirmu yang seksi letnan rose....!, kamu sangat berapi-api dalam kata-katamu itu, Congratulation letnan rose....!
Letnan Rose :
Saya bersyukur kepada Tuhan sudah diberikan kesempatan berkomunikasi dengan seorang pria seperti dia. Saya tidak pernah punya perasaan dengan semangat yang menggelora seperti ini. Kebahagiaanku bisa berada dalam hatinya, dalam segala tulisannya.
Setelah misi tugas militer ini selesai, saya mau mengajak lena dan del untuk menemuinya. Saya ingin melihatnya dia berbicara dengan kedua putriku. Sebuah pemandangan yang selama ini saya tunggu, dua putriku dengan ayahnya yang seolah olah sudah terpisah lama.
Letnan Ana :
Oke letnan rose, Tuhan sayang kamu letnan, semoga takdir kebaikan bersamamu dan kedua putrimu. Sekian lama menanti seorang pria yang sangat kamu cintai. Saya turut senang mendengarnya. Tuhan memberkati...!!!
Sedemikian besar cinta letnan rose kepada si koki, lalu bagaimana kisah selanjutnya atas cinta mereka, jangan ketinggalan simak terus untuk bagian selanjutnya....!!!Â