Mohon tunggu...
Abdurrofi
Abdurrofi Mohon Tunggu... Ilmuwan - Penyuka Kopi dan Investasi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Investasi gagasan untuk masa depan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Tilang Elektronik Untuk Pasangan Kumpul Kebo

23 Januari 2021   09:00 Diperbarui: 23 Januari 2021   10:34 638
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi tilang non-elektronik kumpul kebo. Sumber gambar : CNNIndonesia (Screenshoot)

1. Apa alasan tilang elektronik diberlakukan bagi kumpul kebo?

Ilustrasi peringatan kumpul kebo dari pemilik ternak kerbau. Sumber gambar : Mice Cartoon/Istimewa
Ilustrasi peringatan kumpul kebo dari pemilik ternak kerbau. Sumber gambar : Mice Cartoon/Istimewa

Kebanyakan kecelakaan hingga mereka memiliki kebanyakan masalah dari anaknya akan berzina dan upaya penanggulangan HIV/AIDS dan infeksi menular seksual (IMS) di Indonesia.

Tilang memiliki peluang kepada pelanggaran pernikahan yang harus ditilang dan disweeping oleh polisi dalam perselingkuhan atau hubungan kekasih tanpa surat-surat. Namun karena covid-19 perlu tilang elektronik.

Ibarat punya motor antik tapi surat-suratnya tidak ada, gampang cara mengurusnya ke kantor Samsat tapi kalau ke tangkap polisi bersiap ditilang dalam patroli polisi.

Begitu juga punya pacar cantik tapi tidak ada surat-suratnya, gampang cara mengurus datang ke KUA. Pernikahan di KUA bisa tidak dipungut biaya, selama proses dilakukan pada Senin-Jumat dan di jam kerja saja. 

Sanksi tilang elektronik belum di terapkan Pemprov Yogyakarta sebagai sanksi administratif karena selingkuh dan/atau hubungan suami istri belum memiliki surat nikah.

Dalam undang-undang tentang tilang elektronik bisa diberlakukan bagi pelaku kumpul kebo bisa diatur dalam RUU tentang Perkumpulan atau bisa diatur  RUU tentang Kitab Undang-Undang Hukum Administrasi Umum.

Pemberlakuannya diharapkan melalui pentahapan yang jelas pertama sosialisasi-uji coba- pelaksanaan. Pentahapan tersebut untuk memberikan ruang yang cukup dalam proses memberikan pemahaman, baik kepada petugas dan masyarakat secara luas.

2. Bagaimana menanggulangi kumpul kebo di Yogyakarta ?

Penangulangan kumpul kebo di Provinsi Yogyakarta. Sumber gambar : Net.Tv (Screenshoot)
Penangulangan kumpul kebo di Provinsi Yogyakarta. Sumber gambar : Net.Tv (Screenshoot)

Peran Kepolisian dalam menanggulangi “Kumpul Kebo” di Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta jika mengarah pada perzinaan itu harus ada aduan dulu dari pihak yang berkepentingan misal suami atau istri dari pasangan yang melakukan “Kumpul Kebo” dalam e-journal.uajy.ac.id 

 Peran Kepolisian untuk melakukan penertiban “Kumpul Kebo” biasanya bekerja sama dengan Satpol PP suatu pelanggaran hukum karena ada aturan yang mengatur “Kumpul Kebo”. Namun sultan Hamengkubuwono X belum menerapkan sanksi tilang elektronik.

Jika pria memiliki pacar cantik dengan surat nikah lebih murah dibandingkan pengurusan motor antik tapi surat-suratnya tidak ada di Samsat. Meskipun kedua-duanya perlu perjuangan untuk mendapatkannya.

Harga motor antik 3 juta sampai 300 juta. Begitu juga mahar wanita cantik dianggap lunas dari 3 juta sampai 300 juta sesuai kesepakatan. Namun ketika bila kamu ke tangkap siap-siap ada ditilang elektronik bersama pacar cantik.

Mereka tenang karena memiliki kelengkapan surat berkendara sampai surat nikah dari rumah mereka untuk jalan menuju hotel. Ini baru jiwa Pancasilais ala Yogyakarta dengan bersikap kemanusiaan yang adil dan beradab.

Abdurrofi menyarankan kepada pihak terkait, sebelum sistem tilang elektronik tersebut diberlakukan ada baiknya tetap dilakukan pengkajian secara ilmiah, sehingga hasilnya dapat dipertanggungjawabkan baik dari aspek sosial, ekonomi, keamanan dan yuridis seperti tilang lalu lintas.

3. Perbedaan Orang Yogyakarta dan Kebo sebagai hewan di peternakan modern?

Server data kerbau sebagai hewan peternakan modern dengan chip atau kartu pengenal dan garis keturunan. Sumber gambar : Bufflo.Tech.com/ Tim Lee
Server data kerbau sebagai hewan peternakan modern dengan chip atau kartu pengenal dan garis keturunan. Sumber gambar : Bufflo.Tech.com/ Tim Lee

Di Yogyakarta yang membedakan manusia dengan spesies lain dibumi ini bukan terletak pada kemampuan manusia untuk merasa, untuk mencintai dan bersenggama tapi pernikahan atau di luar pernikahan.

Bayangin kalo kebo sebagai hewan di peternakan modern saja memiliki surat pernikahan agar mengetahui jalur keturunan dan kesehatan reproduksi. Namun orang Yogyakarta tidak memiliki surat pernikahan dan tidak menjaga kesehatan reproduksi.

Maka, sultan Hamengkubuwono X merasa memimpin kebo Yogyakarta, bukan manusia. Orang Yogyakarta pantang membangkang Pancasila dan menjauhi kumpul kebo yang mengarah pada perzinaan pada Pasal 284 KUHP.

Nah, bersiap penerapan Pancasila untuk pasangan yang kumpul kebo atau kohabitasi di Indonesia biar manusiawi. Masa kalah sana kebo yang di peternakan modern dengan surat kelengkapan administrasi peternakan.

Jangan sampai kesulitan masuk sekolah, kerja, dan instansi pemerintahan karena jumlah populasi kebo lebih banyak beradab dengan kelengkapan surat dibandingkan manusia tidak bersurat dalam tata ekosistem di Indonesia.

Perbedaan Orang Yogyakarta dan Kebo sebagai hewan di peternakan modern ialah kesadaran dan akal sehat untuk bertambah derajatnya dibandingkan kebo sebagai hewan di peternakan modern.

4. Mengapa pencatatan administratif penting di Yogyakarta?

Pencatatan masyarakat data dan identitas disimpan dalam storage virtualization. Sumber gambar : Bufflo.Tech.com/ Tim Lee
Pencatatan masyarakat data dan identitas disimpan dalam storage virtualization. Sumber gambar : Bufflo.Tech.com/ Tim Lee

Kesulitan dari banyak anak tanpa surat, hubungan seksual tanpa surat dan kebutuhan jangka panjang antara suami istri untuk romantis terhambat mengalami kemajuan dibandingkan peternakan yang tertib dalam mendata populasi ternaknya.

Kalau dibilang pusing ya pusing lebih baik banyak anak dan banyak istri biar pembagian tugas seorang istri untuk seorang anak. Namun dengan pendataan dan perencanaan menjadi lebih mudah dalam populasi manusia dalam Yogyakarta.

Badan Kepegawaian Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta membantu sultan untuk pembagian tugas seorang pelayanan dan pendataan untuk seorang anak lahir hingga meninggal. Namun dengan pendataan dan perencanaan menjadi lebih mudah dalam populasi manusia dalam Yogyakarta.

Tidak semua orang sembarangan hubungan seksual, melahirkan, dan kematian tanpa pendataan. Dari kartu nikah, kartu keluarga, akta kelahiran, dan akta kematian diatur sistematis. Orang yang enggak mau diatur dan didata mending keluar saja dari Yogyakarta. He he he.

5. Pemerintah Provinsi Yogyakarta Mencegah Istri Stres dan Depresi 

Ilustrasi ibu di dalam rumah yang berantakan karena memiliki 15 orang anak. Sumber Gambar : ph.theasianparent.co/istimewa
Ilustrasi ibu di dalam rumah yang berantakan karena memiliki 15 orang anak. Sumber Gambar : ph.theasianparent.co/istimewa

Bayangkan bila kamu memiliki 15 anak dari seorang istri ya tinggal beresin lagi saja kalau barang yang berantakan dan ngomel yang ujung-ujungnya sama-sama buang tenaga dengan stres dan depresi.

Nah, Pemerintah Provinsi Yogyakarta mengatur agar potensi stres dan depresi hilang dengan perencanaan program berkeluarga agar hubungan suami istri bahagia dan anak tidak terlalu banyak juga sampai lupa kapan terakhir makan malam romantis berdua keliling dunia.

Umumnya stres dan depresi karena seorang istri merasa tak ada yang membantu sedangkan suami karena memiliki tanggungjawab bekerja lebih banyak untuk kebutuhan anak yang berjumlah lebih dari 15 karena tidak pakai program Keluarga Berencana.

Berbeda dengan perencanaan memiliki empat anak dari empat orang istri sehingga setiap istri bisa menghasilkan seorang anak dengan kasih sayang tak terbagi-bagi dan saling membantu. Umumnya Indonesia menerapkan dua anak lebih baik.

Program keluarga berencana untuk penghasilan pas-pasan agar tidak memiliki banyak anak, banyak stres dan depresi. Nah, Penggunaan kondom dan alat kontrasepsi yang sesuai dengan ukuran dapat menambah kepuasan seksual bagi pasangan.

Pelayanan KB gratis tersebut. Itu menunjukkan semakin banyak masyarakat yang ingin mengikuti program keluarga berencana dan komitmen pemerintah menolong warga negaranya merencanakan kelahiran berjarak dan merencanakan masa depan anak.

Dari hasil pelayan selama tahun 2020 banyak yang tercerahkah karena sebelum kita memakai baju pengantin yang siap pakai, terlebih dahulu harus memilih dan menyiapkan referensi bahan yang berkualitas dan model bagus.

Kemudian kita memilih pola sesuai dengan ukuran badan sang pemesan baju di toko kemudian menyewa baju tersebut. Demikian juga Seorang lelaki yang akan membuat bangunan rumah tangga, tentu akan mempersiapkan bahan material bangunan terlebih dahulu.

Di samping perencanaan-perencanaan semisal arsitek besar atau minimalis, ukuran dan model rumah yang akan dibangun dan rencana anggaran yang dibutuhkan untuk kamar anak.

Untuk mewujudkan keluarga yang bahagia dan sejahtera, dan untuk mendapatkan keturunan yang berkualitas, agama Islam memberikan tuntunan dan pedoman yang sangat jelas perencanaan baik jumlah kamar untuk istri- istri dan anak. Serta perencanaan pendidikan hingga sarjana ataupun doktor.

Begitu juga program berencana yang selaras dengan kebutuhan warga negara yang mayoritas Islam dan minoritas non Islam. Program KB bisa dinikmati oleh semua kalangan dengan gratis dari BKKBN.

Bagi yang sudah memiliki anak 15, kemudian suami tersebut mengatakan ingin tambah 15 lagi keturunan dengan dalih tujuan pernikahan adalah suatu sikap atau cara pandang yang kurang relevan dan lemah secara argumentatif dari segi agama dan lebih baik ditilang elektronik.

Masyarakat modern Yogyakarta yang kini terang-terangan menunjukkan ingin memiliki anak dari aspek kualitas. Jika mereka menentang program KB gratis pasti akan berbondong-bondong. Masa sih? Faktanya mereka tidak menentang program baik ini.

Program ini masih berlaku sampai 2021 mengetahui ketidakseimbangan antara beban rumah tangga dan kemampuan hidup abad 21. Jangan sampai beban kita melebihi kemampuan kita dalam rumah tangga.

Polisi secara perlahan tetapi pasti harus memberikan peringatan kepada orang yang berlebih-lebihan bereproduksi keturunan. Meskipun pada akhirnya negara akan menuju pusaran permasalahan sosial yang kompleks bila benar-benar itu dilakukan polisi.

Permasalahan sosial kompleks apabila jumlah populasi lansia lebih tinggi dibandingkan populasi muda sehingga pembangunan negara terhambat karena ketidakseimbangan populasi.

Belum lagi negara-negara di dunia mengalami ketidakseimbangan gender antara laki-laki dan perempuan sehingga setiap perempuan lebih sulit menikah kecuali mereka siap poligami atau jadi pelakor pada tahun 2021.

Sebelumnya pada tahun 1978, Tiongkok memperkenalkan kebijakan kontroversi, yakni satu anak untuk satu pasangan suami-istri hingga kebijakan ini pun mengalami masalah karena populasi lansia lebih banyak dibandingkan anak muda di Tiongkok.

Negara Tiongkok berencana memasukkan ke dalam kebijakan baru lima tahun ke depan (2021-2025), upaya mendorong naiknya angka kelahiran dan mengatasi naiknya angka populasi lansia dibandingkan tenaga kerja produktif. 

Negara Jepang adalah pelajaran Tiongkok yang kekurangan populasi sebagai sumber kekuatan tenaga kerja. Pada tahun 2010 sampai 2015 populasi Jepang berkurang hampir satu juta orang sedangkan pada tahun 2015 sampai 2025 populasi Jepang berkurang ratusan ribu orang. 

Pada periode yang sama, jumlah penduduk berusia di atas 65 tahun mencapai titik tertinggi sepanjang sejarah, yaitu 27% dan diperkirakan meningkat sampai 40% pada 2050.

Formulasi untuk Indonesia diperbolehkan banyak anak terutama untuk kalangan kelas menengah ke bawah sebagai sumber tenaga pekerja (proletar) sedangkan program KB untuk kelas menengah ke (borjuis) dan kelas pekerja (proletar) untuk merencanakan kelahiran yang ideal sampai program pendidikan dan asuransi anak.

Indonesia dikenal sebagai kelas proletar terbaik yang selalu diminta mengisi kekosongan tenaga kerja ahli di Jepang. Pekerjaan berbasis kompetensi dan keahlian teknologi tilang elektronik berpotensi kepada masyarakat proletar Indonesia  menghasilkan kehidupan yang sejahtera juga di Jepang.

Banyak anak muda yang tidak percaya cinta yang buta terutama saat bahas mahar dan kebutuhan rumah tangga. Sebab, hak asasi dalam soal reproduksi akan berhadapan dengan kepentingan dan kewajiban dalam hal penyediaan sarana dan prasarana untuk menyejahterakan seluruh anggota rumah tangga.

Lahir dari keluarga borjuis atau proletar itu memang ketetapan Tuhan namun perencanaan ada pada masing-masing individu. Beruntung yang lahir di Indonesia mereka mendapatkan konsultasi perencanaan gratis dari para pakar, dokter, ahli kandungan dan bidan.

Konsultasi kesehatan reproduksi, teknis reproduksi yang baik, usaha yang mengatur banyaknya kehamilan sedemikian rupa sampai alasan rasional penting sanitasi terlebih dahulu sebelum memiliki bayi.

Keberhasilan tersebut bukanlah disebabkan oleh keterlibatan TNI POLRI dan PNS dalam program KB. Ketika orang Sultan Hamengkubuwono X yang menjalankan usaha memiliki tekad, semangat, dan kemauan yang keras. 

Keberhasilan tersebut terjadi juga karena kesadaran masyarakat tentang pentingnya perencanaan penambahan anak yang semula terfokus pada pencapaian target dari pernikahan kemudian masyarakat modern berpikir anak sebagai populasi baru manusia sesuai prosedur demografis.

Masyarakat modern berpikir antara luas wilayah dengan populasi yang harus disiapkan untuk wilayah tersebut mulai dari taman anak sampai lapangan kerja serta kuburan mereka dalam wilayah yang terbatas sedangkan hasrat ingin keturunan dilandaskan pada realitas sosial dan geografisnya Indonesia.

Atas nama kesejahteraan, pria Indonesia berkepentingan untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi pribadi. Sebab, konon seorang pria dari sebuah masyarakat dinilai berhasil melaksanakan pembangunan bila pertumbuhan ekonominya cukup tinggi.

Di sisi lain, pertumbuhan ekonomi itu dalam tataran operasionalnya memudahkan pernikahan monogami sampai poligami. Hendaklah pria menikahi wanita yang subur (tidak mandul), cerdas dan penyayang agar kalianlah jadi lebih banyak keturunan berkualitas

Dengan demikian sebagai suatu cita perlindungan atas hak personal seseorang  pria dalam reproduksi atau regenerasi berkualitas dalam keberlangsungan makhluk hidup yang terencana.

Referensi :  1 2 3

Abdurrofi Abdullah Azzam

Salam Excellent

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun