Sukses menurut kebanyakan orang adalah kaya secara materi. Hal itu disebut spesialis atau penyempitan makna. Sedangkan dalam KBBI sukses berarti berhasil atau beruntung.
Sukses yang saya pahai adalah suatu pencapaian. Hari ini sangat lebih baik dari kemarin kemarin. Ada peningkatan kualitas maupun kuantitas. Ada Manfaatnya.
Katakanlah seorang pemuda daerah dibawah usia 30 sudah bisa mengumpulkan uang 1 milyar dengan background keluarga kelas ekonomi bawah hasil dari bisnis, itu suatu pencapaian dibandingkan dengan pemuda kota metropolitan yang bisa mendapatkan uang 1 milyar dari orang tua konglomerat dibawah umur 30 tahun dari hasil bisnis ortu. Yang pemuda daerah adl pencapaian maksimal dan pemuda metropolitan adl mempertahankan pencapaian orang tua. Yang lebih sukses tentu yang pemuda daerah.
Sama sama di usia 14 tahun sudah hafal Qur'an beserta tafsirnya, yang si A berasal dari suku Jawa yang kurang religius yang ekonomi pas2an dan yang B berasal dari suku Arab yang religius yang ekonomi berkecukupan. Tentu yang lebih sukses yang A karena Struggle/perjuangannya lebih berat.
Sukses itu juga harus ada unsur manfaat jangan sebaliknya ada unsur madlorot. Contoh : Koruptor A tidak bisa dikatakan lebih sukses dengan menggarong uang rakyat sebesar 1 Triliunan dibandingkan Koruptor B yang hanya 1 milyar.
Dalam kelompok religius atau era kenabian tolak ukurnya adalah iman & taqwa. Semakin Taqwa dan beriman seorang hamba maka semakin sukses.
Jadi sukses adalah suatu pencapaian dengan perjuangan maksimal dan materi hanyalah bonus  atau dampak dari kesuksesan.Â