Mohon tunggu...
Abby Crisma
Abby Crisma Mohon Tunggu... Lainnya - Hamba Allah Biasa | Anak'e Ibu | Citizens

Simply, writing for relaxing.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Menjadi Diri Sendiri

16 Januari 2023   14:37 Diperbarui: 14 Februari 2023   12:43 469
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
An illustration (Srihari Jaddu via Pexels.com)

Dari sini Dirman memperoleh ibrah penting yang mengubah hidupnya. Ia memastikan untuk tetap bertekad menjadi pribadi yang kaya. Hanya saja, apabila keberuntungan jatuh padanya, jalan hidup yang Dirman pilih akan berbeda dari pria blasteran yang dahulu ia idolakan. Memiliki materi dan keluasan hati, jauh lebih bermakna dibandingkan keleluasaan hidup yang Dirman idamkan sebelumnya.

Dia berpikir. Untuk sementara ini, yang  bisa dilakukan adalah terus bersyukur dengan apa yang ia miliki. Mbah Uti dan pangan, sandang, serta papan yang seadanya, sudah membantunya untuk tetap hidup sampai detik ini. Dia juga berjanji, untuk berhenti mengeluhkan nasibnya dan terus mengupayakan yang terbaik bagi kehidupan keluarganya yang kini semakin kecil. 

Sesaat sampai di rumah, Dirman tidak memutuskan langsung masuk ke dalam. Dia mencoba berleha sejenak, melepas penat, dan duduk di kursi kayu tua depan pintu utama. Kedua kakinya diselonjorkan di atas meja, sembari meluruskan pandang ke atas. Terlihat suatu kedamaian, langit jingga yang semakin lelap. 

Seketika, benaknya membatin sekaligus menegaskan sesuatu.

"Sepertinya, menjadi diri sendiri juga tidak buruk-buruk amat" 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun