Setelah Proklamasi kemerdekaan RI, difungsikan sebagai pusat pemerintahan Kota Bandung. Pada Maret 1946, sewaktu kejadian Bandung Lautan Api, Gedung Merdeka ditinggalkan oleh tentara nasional, kosong. Untuk menjaga bangunan tetap terjaga atau tidak rusak maka gedung ini menjadi tempat seni dan hiburan.
Di tahun 1954 semenjak ada Konferensi Asia Afrika di Bandung, Pemerintah Pusat Republik Indonesia mengambil alih pengelolaan. Saat itu Presiden Soekarno mengubah nama Societeit Concordia menjadi Merdeka. Nama Gedung Merdeka pun terpasang. Sampai hari ini nama tersebut melekat kuat di hati masyarakat Jawa Barat khususnya.
Ada beberapa bagian gedung yang mengalami perubahan. Gantungan lampu kristal sudah digantikan dengan lampu neon biasa. Hamparan marmer dari Italia berganti menjadi tegel abu-abu produksi Cimindi, Cimahi. Tidak masalah ya, yang penting secara keseluruhan masih bercerita. Setuju.
Selain cagar budaya khas Kota Bandung, Gedung Merdeka pun menjadi obyek wisata pendidikan yang menyuguhkan nuansa bangunan bergaya Eropa. Terletak pertigaan antara Jalan Asia Afrika dengan Jalan Braga. Sangat strategis berada di pusat kota.
Sewaktu Bapak Ridwan Kamil menjabat Walikotamadya Bandung, bertepatan dengan KAA ke-60 maka terjadi penataan sekitar Gedung Merdeka. Ada batu bulat berukuran besar dan bertuliskan nama negara peserta, dan penataan taman di trotoar.
Naluri berfoto sebagai tanda bukti yang bisa bercerita pun tak mau ketinggalan. Siapa sih yang tak mau lewati deretan tiang bendera tertata rapih?Â
Mau juga dong berfoto di depan gedungnya. Tidak lama menunggu, langsung tancap gas. Keluarkan HP. Asik juga berfoto ria bersama pengunjung lain, sama-sama memanfaatkan moment. Seru loh.
Rupanya pengelola sudah menyediakan media daftar secara digital untuk mengontrol jumlah tamu dalam gedung. Tertib dan rapih sehingga masyarakat diedukasi dengan cara kekinian.Â
Berbau digital. Berkunjung ke Gedung Merdeka, silahkan registrasi ke alamat email reservasi.mkaa@kemlu.go.id . Tinggal diikuti tatacaranya. Menikmati wisata budaya sekaligus pendidikan di Kota Bandung.