Trump/AS memilih Singapore bukan sekadar alasan disebutkan di atas. Kawasan ASEAN tempat Singapore berada akan mebuat Singapore benar-benar the real Lion in Asia. Singapore akan dijadikan seperti Israel sangat strategis bagi AS menjadi negara kuat dalam berbagai hal di kawasan timur tengah maka Singapore akan menjadi paling kuat di Asia. Wajar Presiden Jokowi menawarkan jasa Indonesia meski ternyata tidak digubris sama Mister Trump.
Keterlibatan beberapa pejabat sejumlah negara dan berpengaruh disebut di atas memperlihatkan bahwa pertemuan tersebut tidak semata-mata alasan nuklir Korea Utara melainkan motif ingin dicapai Trump "Multiple Target" yaitu Meraih Nobel Perdamaian; Meningkatkan Popularitas dalam dan luar negeri; Menjauhkan Korut dan RRC dari Rusia; Terciptanya Hubungan kerjasama ekonomi antara Korea; Warning buat ASEAN
Tampaknya Trump dan team suksesnya mampu mengemas isue demi isue untuk meningkatkan popularitasnya sesuai tema kampanye "Makes US Great Again" termasuk mengemas kasus pertemuan yang disebut bersejarah ini. Motof apalagi selain disebut di atas silahkan rekan pembaca budiman kembangkan sendiri di sini..
Intinya Trump memang presiden AS paling luar biasa dengan gaya dan caranya memimpin negara super power itu. Mungkin motif lain yang tercecer adalah membuat Putin dibuat tidak berdaya, hehehehe..he..
Salam Kompasiana
abanggeutanyo