Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Makna Peringatan Nuzulul Qur'an bagi Umat Islam

28 Maret 2024   19:23 Diperbarui: 28 Maret 2024   19:24 536
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Gambar oleh Essam Hussein dari Pixabay 

Tiap tanggal 17 bulan Ramadan umat Islam di banyak tempat mengadakan tradisi peringatan peristiwa diturunkannya kitab suci Al-Qur'an atau yang disebut dengan istilah "Nuzulul Qur'an".

Peringatan Nuzulul Qur'an mengacu kepada peristiwa diturunkannya Al-Qur'an kepada Nabi Muhammad SAW untuk pertama kalinya, yakni pada tanggal 17 Ramadan tahun ke-41 dari kelahiran Nabi Muhammad SAW sendiri. Bertepatan dengan tahun 610 Masehi, atau ada juga yang menyebut tahun 611 Masehi.

Ketika Nabi Muhammad SAW menerima wahyu berupa ayat Al-Qur'an untuk pertama kalinya, beliau sedang ber-tahannuts di Gua Hira. Gua Hira ini berada di atas Jabal Nur, sekira 6 km sebelah timur kota Mekkah.

Tahannuts artinya berdiam diri dan menyendiri. Akan tetapi bukan semata-mata  berdiam diri dan menyendiri, tapi juga sambil merenung (tafakkur) dan mensyukuri nikmat Allah SWT.

Dengan diturunkannya wahyu berupa ayat Al-Qur'an untuk pertama kalinya tersebut sekaligus menandai diangkatnya Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi dan Rasul. Adapun ayat Al-Qur'an yang pertama kali diturunkan adalah Surat Al-'Alaq ayat 1-5.

Isi kandungan Surat Al-'Alaq ayat 1-5 adalah perintah membaca dan mencari ilmu, proses penciptaan manusia, mempelajari ilmu pengetahuan baru, dan bahwa pengetahuan itu berasal dari Allah SWT.

Al-Qur'an sebagai kitab suci umat Islam yang terdiri dari 30 juz dan 114 surat itu tidak diturunkan sekaligus dalam satu waktu, tapi bertahap. Al-Qur'an diturunkan oleh Allah SWT melalui malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW selama kurang dari 23 tahun. Ada yang menyebut selama 22 tahun, 2 bulan, 22 hari.

Tradisi peringatan Nuzulul Qur'an bagi umat Islam memiliki banyak makna yang cukup penting. Makna yang cukup penting dari tradisi peringatan Nuzulul Qur'an bagi umat Islam tersebut antara lain akan dijelaskan di bawah ini.

Pertama, momen untuk peningkatan kesadaran spiritual. Tradisi peringatan Nuzulul Qur'an bisa jadi momen untuk memperkuat kesadaran spiritual umat Islam. Selain itu dengan peringatan Nuzulul Qur'an umat Islam diingatkan akan pentingnya senantiasa menjaga hubungan dengan Allah SWT yang menurunkan Al-Qur'an.  

Kedua, momen refleksi dan introspeksi. Melalui peringatan Nuzulul Qur'an umat Islam bisa merenungkan dan mengevaluasi hubungan mereka dengan Al-Qur'an. Ini merupakan sebuah momen untuk introspeksi diri, sejauh mana umat Islam telah menjalankan ajaran Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.

Ketiga, momen untuk melakukan penguatan identitas keislaman. Peringatan Nuzulul Qur'an bisa jadi momen bagi umat Islam untuk menyatakan rasa syukur karena memiliki kitab suci Al-Qur'an. Hal itu kemudian bisa memunculkan solidaritas dan memperkokoh identitas keislaman karena semua umat Islam merasa "diikat" oleh kitab suci yang sama.   

Keempat, momen peringatan akan pentingnya ilmu pengetahuan. Peringatan Nuzulul Qur'an bisa jadi momen peringatan bagi umat Islam akan pentingnya ilmu pengetahuan. Hal itu dikarenakan Al-Qur'an telah mengingatkan pentingnya ilmu pengetahuan.

Selain itu Al-Qur'an sendiri juga di dalamnya memiliki kandungan beragam ilmu pengetahuan yang luar biasa. Sebagiannya telah dibuktikan oleh para peneliti atau oleh para ilmuwan. Baik ilmuwan muslim atau ilmuwan non muslim.

Kelima, momen peringatan akan tanggung jawab. Melalui peringatan Nuzulul Qur'an umat Islam diingatkan kembali akan tanggung jawab mereka sebagai pemegang dan pelaksana ajaran Allah di muka bumi. Ajaran-ajaran Allah itu termuat dalam Al-Qur'an, sehingga dengan peringatan Nuzulul Qur'an diharapkan umat Islam menjadi teladan kebaikan, keadilan, dan perdamaian.

Keenam, momen penguatan komitmen terhadap kebenaran. Melalui peringatan Nuzulul Qur'an umat Islam diingatkan kembali akan kebenaran ajaran Islam. Kebenaran ajaran Islam itu ada terkandung dan dijelaskan dalam ayat-ayat suci Al-Qur'an.

Ketujuh, momen meraih keberkahan. Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah. Apa pun amal kebaikan yang dilakukan di bulan Ramadan akan dibalas dengan kebaikan atau pahala yang besar. Demikian pula dengan merayakan tradisi peringatan Nuzulul Qur'an. Sebab tradisi ini mengandung banyak kebaikan bagi umat Islam. Hal itu juga tentu akan menjadi sebuah keberkahan.

Itulah antara lain beberapa makna penting dari peringatan Nuzulul Qur'an bagi umat Islam. Selain itu tentu saja masih ada makna penting lain dari peringatan Nuzulul Qur'an tersebut.     

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun