Mohon tunggu...
Ucrit Rawit
Ucrit Rawit Mohon Tunggu... Sekretaris - Motherhood dan kawan-kawannya

Learn, experience, and share

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Tips Wisata Jepang

14 Juni 2019   14:52 Diperbarui: 14 Juni 2019   14:56 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halooo.... karena wisata Jepang lagi happening banget beberapa tahun terakhir, berikut beberapa tips berdasarkan my own experiences:

1. WIFI

Terdapat dua pilihan aitu sewa modem atau beli sim card Jepang. Jika pergi dalam rombongan besar, saya sarankan bisa mencoba dengan sewa modem, dimana satu router bisa untuk beberapa orang, tetapi salah satu kekurangannya adalah koneksi terputus saat terpisah (Kayak org pacaran haha), maksudnya jika si pembawa router pergi ke kamar kecil or memisahkan diri dari rombongan, maka koneksi internet anggota lainnya akan terputus. Maka itu, jika pergi di atas 5 orang, saya sarankan menyewa 2 router. Saat ini sewa modem untuk trip Jepang yang banyak dipakai adalah Wi2fly , harganya sekitar 580 - 650rb untuk 10 hari (tergantung high season atau tdk)

Alternatif lainnya adalah beli sim card Jepang. Pada trip saya dan suami selama 10 hari di Jepang, kami memutuskan beli simcard saja, karena harganya berkisar Rp150 - 200k per kartu untuk paket 10 hari. Mayan banget bisa lbh hemat. Untuk provider-nya beraneka ragam, tapi yang paling banyak digunakan adalah docomo dan softbank. Sim card Jepang ini banyak banget di jual di Tokopedia atau online market place lainnya, silakan digoogling.

2. CATOKAN


Buat Persatuan Wanita Tak Terpisahkan Dari Catokan :D seperti saya ini, perlu banget ngecek ulang berapa voltase catokanmu. DI Jepang Volt-nya lebih rendah dari Indonesia, yaitu sekitar 90-110V. Sedangkan di Indonesia, barang-barang elektroniknya biasanya didesain dengan volt 220V. Maka itu beberapa catokan hanya akan 'anget-anget'kuku saja pas dicolok di Jepang. Untungnya catokan (hair straightener) philips saya (tipe HP8348 Keratin Shine ) bisa digunakan dengan volt 100 -220. Jadi saya ga perlu beli catokan baru :D. Gengges bgt kan kalau pas mau foto cantik, rambut malah jigrakk ga karuan :D

3. TUKAR UANG

Sebelum pergi, tentunya kita tukar mata uang dong ya, saat ini saya membeli Yen dengan harga Rp129 -132 (memang beli beberapa kali). Namun, teman saya yang baru kembali dari Jepang mengatakan bahwa dengan menggunakan kartu ATM Jenius (salah satu produk bank BTPN), ambil uang di Jepang bisa dapat nilai tukar lebih baik. Kebetulan kami memang sudah menjadi nasabah Jenius, walaupun cuma pasif dan untuk dapetin berbagai promo :D.

Akhirnya saya memutuskan hanya menukarkan sebagian uang kami dalam bentuk Yen di Indo, sisanya rupiahnya kami masukan ke tabungan Jenius. Saat di coba, ternyata benar, jika mengambil atm di Jepang dengan kartu Jenius (saat itu kami mengambilnya di Sevel, maaf lupa nama mesin atm-nya apa ), kursnya memang lebih murah yaitu 126-128 rupiah per yen. Saya kurang paham juga apakah memang dalam beberapa hari itu kurs memang membaik atau karena si Jenius ini sudah merger dengan Bank Sumitomo.

4. WEATHER

Musim semi dan musim gugur itu dingin! Terutama karena saya terbiasa dengan cuaca di "Jakarta raya" yang tropis. Perjalanan kami berlangsung di akhir April - awal Mei, sebenarnya sudah end of spring dan mulai masuk musim panas, tapi suhu udara masih berkisar di 10 - 16 derajat celcius. Saat hari cerah pun, anginnya masih terasa dingin layaknya di puncak atau bandung.

Jangan lupa bawa payung kecil selama di Jepang. Berdasarkan perjalanan 9 hari kami di Osaka, Kyoto, Hakone dan Tokyo, tidak ada satu hari pun tanpa hujan. Kalau menginap di airbnb atau ryokan, biasanya mereka menyediakan payung yang bisa dipinjam. Masker juga sangat membantu untuk menutupi wajah (terutama hidung dari hawa dingin), di hari-hari awal hidung saya sempat lecet dan terkelupas karena ndak tahan sama hawa dinginnya. Lipbalm dan hand-warmer sangat membantu kenyamanan perjalanan. Hand-warmer ini salah satu favorite item kami selama di Jepang, bisa didapat di drug store terdekat di Jepang.

5. BOOKING SEAT di SHINKANSEN

Buat kalian yang pakai JR pass, segera booking seat shinkansen di stasiun JR terdekat, sehingga kamu dan rombongan, ga usah lg berebut tempat duduk atau duduk terpisah-pisah di shinkansen. Terlebih untuk yang bawa koper sagede gaban , booking seat ini akan sangat memudahkan penempatan lugage-mu.

Untuk reserved seat ini bisa dilakukan setelah kamu aktivasi JR-pass mu, dan booking seat shinkansen ini dapat dilakukan untuk beberapa hari ke depan. Jadi misalkan aktivasi tgl 5, lalu kamu bisa reserved seat di shinkansen untuk tanggal 8,9,10,11, etc (selama masa aktif JR pass-mu) .

6. LEBIH MURAH di OSAKA

Berdasarkan trip kami kemarin, ternyata harga kosmetik atau barang-barang di drug store Osaka lebih murah dari di Tokyo/ Shinjuku. Ini berdasarkan perbandingan kami dari Don Quijote/ drug store2 di Osaka dan Tokyo. Kami cukup menyesal karena kami saat itu memutuskan untuk beli barang-barang di Tokyo saja sebagai kota terakhir yang kami kunjungi sebelum pulang ke negeri tercintah.

Satu items bisa beda 200-300 Yen, sedangkan kalau kamu beli 3-5 quantity/ item dan biasanya untuk oleh-oleh more than 10 items, maka akumulasi perbedaan harga ini sangat lumayan.

7. MANFAATKAN TAX FREE

Di Jepang banyak toko yg menawarkan tax free (potongan 8%) namun dengan minimum pembelian, jadi jangan terkecoh ya. Kalau ndak salah pembeliannya minimum 5000 yen baru akan mendapat tax free. Oleh sebab itu, lebih baik kalau beli barang sekalian aja, sehingga mencapai minimum amount untuk mendapatkan tax free.


8. ICHIRAN RAMEN (lebih) MURAH

Kalau ingin membawa kelezatan Ichiran Ramen ke Indonesia, kita bisa membeli kemasan instant-nya dengan bandrol 2,000 yen utk yg pork dan 2,200 yen untuk yg non pork. Namun, saat kamu mau beli banyak, mampirlah ke Don Quijote, beberapa store besar mereka (seperti yang di #Dotonbori dan samping green peas building- Shinjuku), di sana ramen instant ini dijual dengan harga lebih murah, yaitu 1,890. Jangan lupa manfaatkan tax free ya. Sayangnya di Don Quijote atau donki, hanya menyediakan varian Ichiran yang pork, sedangkan Ichiran Ramen instant yang non Pork hanya dapat dibeli di gerai mereka.

9. MAKANAN MURAH JEPANG (Diskon Malam Hari di Supermarket)

Sebenarnya hal ini tidak sengaja kami temukan. Saat pulang trip (sekitar jam 8.30 pm) kami mampir ke supermarket (bukan mini market seperti sevel/ family mart ya) untuk beli cemilan dan sarapan. Ternyata di jam segitu makanan di supermarket Jepang banyak yang diskon , lumayan utk para pelancong yang mau menghemat. Mulai dari roti, susu, dan makanan siap saji (ini yg paling tinggi diskonnya) semuanya akan diberi sticker diskon. Lebih menguntungkan untuk yang menginap di Airbnb, sehingga bisa beli makanan di malam hari, panasin pakai microwave utk sarapan.

Dengan cara ini kami hanya menghabiskan 2,000 yen untuk sarapan 2 org selama 3 hari di Kyoto, itu sudah termasuk telur, roti, butter, buah (strawberry dan tangerine), paket nasi, tamagoyaki, susu almond, dan beberapa cemilan lainnya. Kebetulan di Airbnb yang kami tinggali menyediakan toaster dan kompor, jadi bisa sarapan dengan roti panggang dan telur rebus/goreng, Mayan kan?

Nah demikian sekilas tips untuk wisata atau trip di Jepang, semoga cukup membantu ya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun