Mohon tunggu...
Ozy V. Alandika
Ozy V. Alandika Mohon Tunggu... Guru - Guru, Blogger

Seorang Guru. Ingin menebar kebaikan kepada seluruh alam. Singgah ke: Gurupenyemangat.com

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Olshop, Lapaknya Perempuan Milenial

27 Juli 2019   21:23 Diperbarui: 27 Juli 2019   21:49 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Online Shopping, Pixabay

Jika ada pembeli yang tertarik, mereka hanya tinggal menjalin komunikasi lewat chat atau berdialog di kolom komentar. Maka tidak heran jika kita melihat begitu story di WA maupun instagram dari pelapak Olshop. Mulai dari produk-produk terbaru, diskon, waktu pemesanan, hingga testimoni produk. Tidak jarang, kita sampai bad-mood nge-slide snapnya. Hehe

Tersedia Berbagai Produk

Hebatnya, Olshop lebih lengkap daripada toko-toko konvensional. Pelapak Olshop tinggal memilih jenis produk apa yang ingin mereka promosikan, sesuai dengan selera. Tidak jarang beberapa pelapak milenial mempromosikan beberapa jenis produk yang berbeda. Wajar saja, melihat peluang kebutuhan masyarakat sekarang ini yang begitu kompleks menjadi berkah tersendiri bagi para pelapak Olshop Milenial. Ending nya, para perempuan milenial dapat membuka toko sendiri di rumah mereka.

Jadi Ladang Investasi

Ternyata dan ternyata, pendapatan dari Olshop itu lumayan. Saya pernah bertanya ke beberapa teman perempuan, dari 1-2 produk yang terjual mereka bisa dapat untung 30-100.000. Sungguh, untuk ukuran para gadis milenial ini adalah peluang menggiurkan. 

Sama halnya seperti para ibu-ibu muda. Mereka bisa mandiri dan berinvestasi untuk menambah uang  jajan mereka. Karena untung yang lumayan, para pelapak Olshop bisa berinvestasi secara rutin untuk masa depan yang lebih baik.

Uniknya, meski begitu banyak persaingan para pelapak Olshop disekitar kita, mereka tetap meraup keuntungan dan dapat mensejahterakan keluarga mereka. Lagi-lagi ini adalah nikmat yang patut di syukuri.

Sudah selayaknya milenial mulai mandiri sejak dini, karena tantangan finansial kedepannya semakin sulit dan sengit. Disamping butuh kesungguhan, kreatifitas dan inovasi sangat diperlukan. Dan tentu saja, bersaing dengan sehat.

Salam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun