Mohon tunggu...
Tanty Agustianty H
Tanty Agustianty H Mohon Tunggu... Guru - Guru

Selaras kening di tanah, kepingan doa menembus penguasa langit dan bumi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Lagi Tentang Waktu

20 Agustus 2017   11:16 Diperbarui: 20 Agustus 2017   11:25 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kita hanya harus menjalani hidup

Dalam waktu yang telah di tentukan

Bertakzim jiwa luruh sebahagian yang harus tumbuh ber ma'ruf

Tanpa kehilangan keagungan sejarah bersama waktu.. bersama waktu.

Membenamkan hidup di lubuk lubuk peradaban

Memilah keringat berjalan di arahkan

Kau dan aku di antara berjuta juta manusia

Membagi senyuman membagi matahari dan rembulan

Dalam katamu penuh nasihat

Berakar di diladang ladang kebenaran dan juga telaga kesabaran

Uzur yang kita dapat warna yang yang kita pulas 

Saling tukar menukar ufuk untuk 

Membuka mata anak anak

Indonesia tumbuh dengan waktu

kebaikannya

Cimahi,20 Agustus 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun