Mohon tunggu...
Putra
Putra Mohon Tunggu... Freelancer - Orang Indonesia, lahir dan besar di Palembang

Penulis lepas yang tertarik dengan isu-isu seputar politik, keamanan, dan luar negeri.

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Gab, Medsos Tempat Bernaung Penembak Synagouge AS

30 Oktober 2018   14:13 Diperbarui: 30 Oktober 2018   14:51 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gab, medsos alternatif bagi orang-orang yang memiliki pandangan yang sama dengan pelaku penembakan Synagouge Pittsburgh, AS. [sumber: Techweez]

Gab semakin berkembang setelah kerusuhan Charlottesville pada 2017. Perusahaan teknologi raksasa seperti Apple, Paypal, dan Squarespace mem-banned white nationalist. Kondisi ini dimanfaatkan oleh Gab. Torba menambahkan fitur-fitur baru di Gab sehingga white nationalist mendapat tempat lain yang lebih aman dalam 'kebebasan berpendapat'.

Meskipun sedang offline dan berbagai 'badai' menerpa, Gab masih diusaha kan untuk tetap dapat mengakomodir orang-orang semacam Robert Bowers. Hal ini menunjukan betapa parahnya kondisi politik AS. Pandangan-pandangan 'anti mainstream', seperti teori yang dikembangkan oleh Christopher Cantwell (pengguna Gab yang anti Yahudi) yang menyebut Bom Pipa Florida dan penembakan Pittsburgh merupakan pekerjaan intelijen untuk mempengaruhi pemilihan umum AS yang akan berlangsung sebentar lagi.

Pandangan semacam itu nampak tidak asing bagi masyarakat Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun