aku sudah berulangkali mati
kota ini telah membunuhku, tidak dengan belati
tapi lebih parah dari itu, menusukkan ketajaman sepi
tepat di ulu hati
aku kelak membuat wasiat, saat tubuhku terbujur kaku
nisani aku dengan buku-buku, di kuburanku
aku mau, saat hujan tiba, air yang merembes membacakan aku cerita
tentang wanita cantik, sajak yang berduka dan sayap elang yang terluka
aku ingin bersepakat dengan malaikat
yang menungguiku sambil membacakan banyak maklumat
tentang dosa menggunung, pahala yang terpotong, dan kebaikan kosong
jika dosa-dosaku begitu berat, pahalaku demikian berkarat, dan kebaikanku ternyata tak tersurat
benamkan aku seketika
tenggelamkan aku saat itu juga
jauh ke dalam inti bumi
tempat segala perihal tentang mati
Jakarta, 6 Desember 2018