Berkali-kali waktu itu bergulir
yang berlalupun kembali mengukir kisah
dikala angin penyejuk jiwa itu tak perna terlihat lagi
Menutup lupapun tak kuat aku menahannya disini
Inginku menghardikmu pergi dari jiwa ini
Tapi suara badai itu selalu datang menghantui kelamnya sendiriku ini
Aku terpaku menatap sepiku....
Rindu yang kurajut penuh kasih kini hanya seperti kelabu kelam sepanjang waktu
Termenung....merenung......!!!!!
Tangis malah terbawa dalam kalbuku
Ingin kembali mengukir cerita soal rasa bersama kisah baru penuh tanya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!