Dik, Permulaan dari kisah adalah harapan. Setengahnya berisi ribuan tangis dan tawa beriringan, bertaburan aneka khianat dan setia, di akhiri rengkuhan bahagia sebagai penutupnya
Dik, Aku ingin memulai perjalanan dengan bergandengan tangan. Mendaki puncak tinggi menembus awan, menuruni jurang terjal beriringan. Tak sedetikpun berjauhan, menyatu bagaikan senja dan keindahan
Dik, Sepenuh hati harus ku akui. Memahami dua hati adalah hal tersulit untuk di lalui, menyatukan kepingan-kepingan dalam satu figura, bagai memenuhi seluruh kisah yang tercipta
Dik, maafkan diriku. Sekian waktu menempuh awan bersama, memetik bintang di atas ketinggian, aku tak sempurna memahami dirimu, sering terantuk perbedaan yang tiba-tiba datang
Padamu yang selalu tak ku mengerti, maafkan diriku.
Bagan batu 2 september 2019
#kumpulan puisi "satu wanitaku"