kami bukan tak paham kalkulasimu
tapi kami ingin publik tahu bahwa kami juga bekerja
kami mengerti analisismu
tapi kami tak mau selalu nampak dungu
ini agenda besar
ini hasil persekutuan kami
sebagian rekan kami sudah dibui
tapi kami masih punya sisa nurani
nurani kami bukan nurani kalian
satu kursi kami tak sama dengan satu kursi kalian
maka cara kami berhitung
cara kami bersikap
model narasi kami
beda
berbeda dengan suara kalian
rumah kami memang rumah rakyat
bukan rakyat yang acungkan tinju di jalanan
identitas kami perwakilan rakyat
bukan rakyat yang kaya dengan curiga
suara kami suara rakyat
bukan rakyat yang mendikte
kami menggalang bersinergi
tidak asal nampak keras hati
itu sepenuhnya sistem kami
kalian tak sepenuhnya paham
isson khairul –dailyquest.data@gmail.com
Jakarta, 9 Juni 2017