Mohon tunggu...
Hamid Anwar
Hamid Anwar Mohon Tunggu... Administrasi - PNS Kelurahan

Pegawai kantor yang santai, sambil mengelola blog pribadi http://hamidanwar.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Jalan Panjang "Ngopi" di Sarangan

4 Juni 2018   11:18 Diperbarui: 5 Juni 2018   14:34 2064
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Waktu saya terbuang dua jam. Mas Yanto saya ajak ngopi sejenak tetapi tidak mau. Akhirnya saya pun capcus melanjutkan perjalanan.

**

Sudah lama saya tidak ke Tawangmangu. Terakhir sekitar tahun 2011 dan saat ini saya kembali lagi ingin melalui jalan itu kesana naik motor. Berhubung sekarang jamannya google, maka sebelum pukul 9 saya telah membelokkan motor parkir di depan warung soto karang. Yang populer di google maps.

Sembari istirahat, saya memesan soto, teh panas, dan beberapa lauk. Rupa rupanya, tempat makan dan parkiran dipenuhi oleh rombongan konvoi matik gambot. Semacam N Max dan Aerox. Ah, saya jadi sempat kepikiran mau nyewa Nmax di Kota Solo terus ikutan konvoi. Wkwk..

dokpri
dokpri
Sedapnya Soto Karang, foto pribadi

Soto karang ini lebih mirip sup iga sapi karena memang dicemplung potongan iga sapi. Rasanya.. Hmm sangatlah maknyus! Kalau masalah harga bisa dibilang masih sangat ramah dikantong, euy. Saya makan soto, teh dan dua gorengan bayar 14 ribu saja.

Puas sarapan, saya melanjutkan mendaki gunung Lawu. Ini adalah kali pertama saya bermotor melebihi Tawangmangu. Setelah daerah Tawangmangu, saya melewati jalur-jalur utama saja karena lebih landai dan lebih lebar. Selain itu, saya baru pertama lewat jadi harus hati-hati.

Tidak jauh dari Tawangmangu, tampak hamparan datar penuh dengan warung dan keramaian dengan view yang sangat bagus. Thats Cemoro Kandang, basecamp pendakian Lawu via jalur barat.

Setelah melewati perbatasan Jawa Tengah-Jawa Timur, saya tidak lama kemudian menemukan Cemoro Sewu. Sebuah kawasan keramaian dengan jalan yang lebar lengkap dengan median, dan banyak bangunan. Seperti kota kecil. Tempat ini boleh dibilang adalah jalur utama pendakian ke Gunung Lawu.

**

Dari Cemoro Sewu ke Sarangan, pemandangan berupa hutan-hutan dengan pohon-pohon yang menurut saya sangat endemik dan unik sekaligus menyeramkan. Perjalanan didominasi turunan berkelok hingga sampai di Sarangan. Dekat, ternyata. Tak kira jauh. Hehehe..

dokpri
dokpri
Di sepanjang jalan lereng lembah Sarangan, banyak berderet warung-warung. Saya pun pada pukul 11,00 akhirnya mampir di salah satu warung dan memesan kopi hitam. Pas sekali, menyeruput kopi panas di tengah hawa dingin, sambil memandang telaga sarangan di kejauhan. Masya Allah..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun