Mohon tunggu...
Daud M Nur
Daud M Nur Mohon Tunggu... Penulis - Wartawan

Menulis mengabadikan sejarah hari ini

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Nasib Tukang Becak di Tembilahan Ketika Ojol Hadir

12 Januari 2020   03:18 Diperbarui: 13 Januari 2020   13:39 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengayuh becak Haris (82 tahun) saat diwawancarai |dokpri

Jika ada inovasi dari Pemerintah, keberadaan becak akan kembali diterima oleh masyarakat dan menjadi daya tarik para pengguna angkutan becak tersebut, dengan mengkonversinya menjadi becak yang digerakkan mesin tanpa menghilangkan keaslian bentuk becak itu sendiri.

"Inilah salah satu formula agar ekonomi para tukang becak membaik,"

Zainal mengaku, ia sudah membuat inovasi berbasis aplikasi untuk menggerakkan tukang becak di Indragiri Hilir dengan melibatkan mahasiswa Fakultas Ekonomi. Akan tetapi kata Zainal, aplikasi tersebut tidak maksimal diterapkan karena tukang becak di Indragiri Hilir masih banyak yang gaptek (tidak bisa mengoperasikan android).

"Kita sudah membuat inovasi berbasi aplikasi namanya AL-CAK (Aplikasi Becak.red), tapi belum bisa diterapkan,"

Zainal berharap jika sudah ada inovasi memodifikasi becak bentor maka jarak tempuh mengantar penumpang bisa lebih jauh. Tinggal lagi melakukan pelatihan pengoperasian aplikasi kepada tukang becak untuk memesan AL-CAK melalui android.

Penulis: Daud M Nur/Gagasanriau

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun