Mohon tunggu...
Elex Media Komputindo
Elex Media Komputindo Mohon Tunggu... Administrasi - Laman ini adalah akun penerbit Elex Media Komputindo untuk menyajikan informasi seputar buku dan perbukuan.

Laman ini adalah akun penerbit Elex Media Komputindo untuk menyajikan informasi seputar buku dan perbukuan.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Uang Terbungkus Seks, Agama, dan Politik

29 Mei 2019   13:30 Diperbarui: 29 Mei 2019   13:53 1046
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat ENIAC diluncurkan, media menyebutnya "Otak Raksasa", dengan kecepatan ribuan kali lebih tinggi dari mesin elektro mekanis apa pun masa itu. Berat ENIAC lebih dari 30 ton, berukuran 1.800 kaki persegi, dan dapat memproses sekitar 385 instruksi per detik. Jika dibandingkan dengan  iPhone 6, yang dapat memproses sekitar 3.5 miliar instruksi per detik, ENIAC merupakan teknologi primitif. Namun, kita berbicara tentang suatu masa tujuh puluh tahun yang lalu, dan Hukum Moore belum berlaku.

Kuncinya adalah bahwa Colossus dan ENIAC meletakkan dasar bagi semua komputasi modern, yang kemudian menjadi industri yang sangat berhasil pada 1950-an. Anda mungkin berpikir bahwa ini mengejutkan, mengingat pada 1943, presiden IBM, Thomas J. Watson, meramalkan hanya akan ada lima unit komputer di dunia. Mengingat ukuran dan berat komputer pada masa itu, Anda dapat memahami mengapa ia berpikir demikian, tapi timbanglah bagaimana berbagai hal sudah berubah sejak masa itu.

Kita masih berada di tahap awal revolusi jaringan, dan saya tidak akan berlama-lama membahas sejarah komputer di sini. Alasan saya berbicara mengenai ENIAC dan Colossus adalah untuk membandingkan dengan masa kini. Kita sudah berada di dalam transformasi yang disodorkan dengan komputasi pada dunia selama tujuh puluh tahun. Menimbang bahwa dibutuhkan 330 tahun sejak kemunculan penggerak mesin sampai didaftarkannya paten tenaga mesin terakhir, ada kemungkinan transformasi masih akan berjalan untuk beberapa lama.

Perbedaan utama di antara era keempat dan era-era sebelumnya adalah runtuhnya waktu dan ruang. Einstein pasti akan tertawa geli mendengar pernyataan ini, namun, kini telah menjadi kenyataan bahwa kita tidak lagi terpisah oleh waktu dan ruang seperti sebelumnya. Semakin hari, konsep jarak semakin memendek berkat konektivitas global. 

Kita dapat berbicara, bergaul, berkomunikasi, dan berdagang secara global, secara langsung, dan hampir gratis. Berkat biaya teknologi yang cepat menyusut, kita mempunyai penyimpanan dan konektivitas yang hampir tidak terbatas. Sebagai hasilnya, sekarang ada ponsel yang dijual seharga $1 saja, dan ponsel pintar paling murah di dunia, Freedom 251, adalah ponsel Android dengan layar empat inci yang harganya hanya 251 rupee atau sekitar $3.75 di India (Rp52.000). 

Revolusi yang terjadi sekarang menghadirkan komputer yang jauh piawai dari yang pernah ada, dan hadir bagi semua orang di bumi, sehingga semua orang terhubung dalam jaringan. Ketika sudah berada dalam jaringan, tercipta kemungkinan eksponensial saat semua orang dapat berdagang, bertransaksi, berbicara, dan berhubungan satu sama lain, satu-ke-satu, peer-to-peer.

Inilah sebabnya saya menganggap jaringan sebagai revolusi keempat umat manusia, setelah kita bergerak dari komunitas nomadik yang berbeda-beda pada revolusi pertama; bermukim, bercocok tanam, dan membangun kota pada era kedua; menuju perjalanan lintas negara dan benua berkat tenaga uap pada revolusi ketiga; dan menuju dunia yang terhubung secara global, satu-ke-satu, di masa kini. Ini adalah transformasi besar yang menunjukkan bahwa manusia bergerak mulai hidup sebagai suku-suku yang terpisah, ke komunitas-komunitas, dan saat ini, ke komunitas-komunitas yang terhubung pada satu media---internet.

Hal itu menjadi penting karena setiap perubahan ikut membuat kita memikirkan kembali cara bertransaksi, berdagang, dan oleh sebab itu, membuat kita berpikir kembali mengenai keuangan. Sistem keyakinan bersama kita memungkinkan barter berfungsi sampai ketika kelebihan mengacaukan sistem itu, lantas kita menciptakan uang. Sistem moneter kita berbasis pada uang logam, yang kemudian sulit berjalan pada masa industrialisasi yang berkembang cepat, sehingga kita menciptakan perbankan untuk mengeluarkan uang kertas. 

Saat ini, kita berada pada revolusi keempat, dan perbankan tidak lagi bekerja seperti seharusnya. Bank bersifat domestik, sementara jaringan bersifat global. Bank disusun di sekitar kertas, sementara jaringan disusun di sekitar data. Bank beredar melalui gedung dan manusia, sementara jaringan beredar melalui perangkat lunak dan server.

Inilah mengapa kegembiraan dirasakan banyak orang, khususnya kini, saat kita berada pada puncak perubahan uang dan perbankan menuju titik baru. Sama seperti pada era sebelumnya, "titik baru" ini sejatinya tidak menggantikan apa yang sudah ada sebelumnya. Ia bergabung ke dalam. Uang tidak menggantikan sistem barter; hanya mengurangi.

Perbankan tidak menggantikan uang; hanya menguranginya. Sesuatu yang baru dalam revolusi jaringan tidak akan menggantikan perbankan, melainkan akan menguranginya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun